Bos Pertamina Buka-bukaan Jurus Hadapi Transisi Energi

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia
18 March 2022 20:29
PLTP Pertamina Geothermal Energy (PGE). Ist
Foto: PLTP Pertamina Geothermal Energy (PGE). Ist

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) akan memprioritaskan isu transisi energi dalam pengembangan perusahaan ke depan. Hal itu salah satunya bertujuan untuk meningkatkan kontribusi terhadap lingkungan.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan pihaknya terus menaruh perhatian besar terhadap isu-isu energi global termasuk transisi energi. Menurutnya, transisi energi menjadi isu yang perlu diprioritaskan oleh Pertamina sebagai perusahaan energi.

"Pertamina telah memainkan peran penting dalam memimpin transisi industri energi Indonesia, mendapatkan bauran energi, dan formula pengurangan emisi menargetkan pengurangan emisi gas rumah kaca yang lebih komprehensif sebesar 30%," ujar Nicke, Jumat (18/3/2022).

Menurutnya, langkah tersebut akan sejalan dengan target peningkatan bauran energi bersih nasional.

Dalam mewujudkan hal tersebut, Pertamina melakukan telah beberapa inisiatif strategis, antara lain pengembangan green rewinder, pengembangan energi biofuel, komersialisasi hidrogen, inisiasi gasifikasi ekosistem baterai dan penyimpanan energi yang terintegrasi, serta peningkatan kapasitas terpasang panas bumi.

"Kami percaya sumber daya panas bumi Indonesia yang melimpah yang tersebar di seluruh Indonesia dapat menjadi tulang punggung yang kuat untuk mempercepat transisi energi, yang sejalan dengan tujuan pemerintah untuk mencapai net zero emissions," jelasnya.

Selain itu, Pertamina terus meningkatkan penggunaan energi baru dan terbarukan serta menerapkan penangkapan, pemanfaatan, dan penyimpanan karbon untuk meningkatkan produksi di beberapa bidang.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Segudang Inovasi Pertamina Demi Transisi Energi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular