240 Ribu Jaringan Gas Bakal Ngalir ke Jabodetabek-Cirebon

Pratama Guitarra, CNBC Indonesia
17 March 2022 18:05
Pakai Jargas PGN Irit Sampai 50%
Foto: Efrem Limsan Siregar

Jakarta, CNBC Indonesia - Subholding Gas Pertamina yakni PT PGN Tbk menargetkan akan membangun proyek pengganti Liquefied (LPG) atau jaringan gas bumi sebanyak 240 ribu di wilayah Jabodetabek, Karangan, Cilegon hingga Cirebon.

General Manager Sales Operation Region (SOR) 2 wilayah Jawa Bagian Barat PGN, Sonny Rahmawan Abdi mengatakan, saat ini PGN aktif melaksanakan audiensi dengan beberapa Kepala Daerah tingkat II di Jabodetabek, Cilegon, Cirebon dan Karawang.

"Dengan target pembangunan jargas 1 juta SR per tahun, diperlukan dukungan dari Pemerintah Kota dan Pemerintah Daerah setempat untuk mengakselerasi pembangunan jargas di wilayah tersebut," ungkap Sonny pada Kamis (17/3/2022).

Yang terpenting, pihak PGN berharap bisa mendapatkan dukungan Pemerintah Daerah berupa perizinan maupun kemudahan akses dalam melakukan pengembangan infrastruktur gas bumi, termasuk dalam rangka sosialisasi pemanfaatan gas bumi kepada masyarakat.

Asal tahu saja, pada tahun 2022 ini, khusus untuk wilayah DKI Jakarta, PGN merencanakan akan membangun kurang lebih 92 ribu Sambungan Rumah Tangga (SR) melalui skema investasi internal.

Selain itu PGN juga merencanakan membangun 62 ribu SR melalui skema kerjasama dengan mitra, sehingga total Jargas yg terbangun di DKI pada tahun 2022 diperkirakan mencapai 154 ribu SR.

Dalam 5 tahun ke depan, Provinsi DKI Jakarta menjadi salah satu wilayah yang akan menjadi target utama pengembangan jargas rumah tangga.

"Pelanggan eksisting di DKI Jakarta sebanyak 30.491 SR. Penambahan jumlah jargas rumah tangga di DKI Jakarta pun dilakukan semakin massif tiap tahunnya. Tahun 2021 dilakukan penambahan sampai dengan 100% dan selanjutnya akan dilakukan rencana penambahan dengan jumlah yang lebih besar di periode 2022," ujar Direktur Sales dan Operasi PGN, Faris Aziz, (17/3/2022).

Dalam pelaksanaan pembangunan jargas rumah tangga di DKI Jakarta, PGN menggunakan tiga strategi. Pertama adalah penetrasi, di mana akan menambah pelanggan baru di sekitar infrastruktur eksisting. Kedua, pengembangan dengan menambah pelanggan baru melalui penambahan pipa induk dari infrastruktur eksisting. Ketiga, beyond pipeline yakni menambah pelanggan baru yang berada cukup jauh dari infrastruktur eksisting dengan menggunakan CNG/ LNG.

Sampai dengan tahun 2024, PGN akan membangun infrastruktur jargas untuk 4 juta SR. Dengan basis 1 juta SR per tahun, dapat memberikan benefit bagi DKI Jakarta, diantaranya penghematan belanja energi rumah tangga masyarakat DKI Jakarta sampai dengan 20%.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ganti LPG, Tahun Ini Pemerintah Bangun Jargas di 12 Kabupaten

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular