Negara Tetangga Bisa Geger, RI Makin Jago Buat Kapal Selam!

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
10 March 2022 13:20
Indonesian Navy submarine KRI Nanggala sails in the waters off Tuban, East Java, Indonesia, as seen in this aerial photo taken from Indonesian Navy helicopter of 400 Air Squadron, in this Monday, Oct. 6, 2014 photo. Indonesia's navy is searching for the submarine that went missing north of the resort island of Bali with a number of people on board, the military said Wednesday. (AP Photo/Eric Ireng)
Foto: AP/

Jakarta, CNBC Indonesia - Kemampuan industri galangan kapal Indonesia untuk membangun kapal selam baru ternyata cukup menggembirakan. Adanya kerja sama perakitan kapal selam Changbogo buatan Korsel di PT PAL Surabaya beberapa tahun lalu, perlahan mendongkrak kemampuan Indonesia dalam membangun kapal selam baru meski belum 100%.

Meski demikian kemampuan ini menjadi satu-satunya di ASEAN, Indonesia unggul dalam kemampuan pengalaman perakitan kapal selam hingga overhaul atau peremajaan kapal selam secara mandiri. Perlahan, kemampuan ini sangat niscaya ke depan Indonesia bisa bikin 100% kapal selam sendiri.

Salah satu tonggak penting yang dilakukan oleh PT PAL, yang sukses melakukan overhaul kapal selam  KRI Cakra-401 dan menyerahkannya pada TNI bulan lalu. Sebelumnya PT PAL sudah sukses dalam tahap Commodore Inspection pada 22 November 2021.

Direktur Utama PT PAL Indonesia Kaharuddin Djenod pernah mengatakan overhaul kapal selam sebelumnya memiliki nilai yang sangat strategis bagi PT PAL.

"Meski kini kita berada di tengah pandemi covid19, yang menyebabkan asistensi perbaikan oleh DSME dan tenaga ahli asing secara virtual, hal tersebut memaksa PAL untuk melakukan overhaul secara mandiri. Hal ini menjadi berkah bagi PT PAL, karena diberi kesempatan untuk memiliki pengalaman setara 35% seperti membangun kapal selam baru,"katanya dikutip dalam laman PT PAL, Kamis (10/3).

Ia bilang dengan keberhasilan overhaul ini maka kemampuan Indonesia membangun kapal selam semakin meningkat. "PT PAL setidaknya sudah menguasai 65% proses pembangunan kapal selam baru, dari desain maupun penguasaan teknologinya" kata Djenod 

Kegiatan overhaul kapal selam KRI Cakra 401 setidaknya sudah berlangsung sejak Januari 2020 lalu. Presiden Jokowi sempat melihat langsung di PT PAL kala itu.

Proses overhaul kapal selam membutuhkan waktu yang tidak sebentar, bahkan tahunan. 

Sebelumnya kapal selam diesel-electric tipe U209/1300 KRI Cakra-401 telah melakukan serangkaian uji coba (HAT & SAT), dan Commodore Inspection untuk meninjau kesesuaian dan kelaikan hasil dari overhaul (OVH) atau perbaikan menyeluruh pada kapal selam KRI Cakra-401 sesuai yang diamanatkan dalam kontrak.

Hal yang lazim pada MRO Alutsista khususnya dalam overhaul KRI Cakra-401 terdapat banyak penyempurnaan baik berupa penggantian baru maupun perbaikan secara menyeluruh terhadap komponen seperti badan tekan/pressure hull, sistem mekanik & elektrik, sensor & navigasi, serta sistem senjata secara detail. Hal ini dilakukan sebagai bentuk upaya untuk mencapai performa maksimal.

Tantangan Kapal Selam Scorpene

PT PAL Indonesia dan Naval Group asal Prancis juga sudah sepakat membangun dua kapal selam berjenis Scorpene, berbeda jauh dan lebih canggih dari kelas changbogo Korsel.

Hal ini ditandai dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Kerjasama strategis antara PT PAL Indonesia dan Naval Group, Kamis (10/2/2022) di Kantor Kementerian Pertahanan RI. Dimana disaksikan langsung oleh Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, dan Menteri Pertahanan Prancis Florence Parly.

PT PAL dipercaya Kementerian Pertahanan untuk melakukan research & development dan membangun beberapa unit kapal selam jenis Scorpene.

Djenod  mengatakan ini adalah sejarah penting dua negara. Pemerintah Prancis begitu serius memberi dukungan untuk peningkatan Alutsista Indonesia.

"PT Pal bangga menjadi salah satu bagian momen bersejarah ini," kata Djenod.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan penandatanganan MoU kerjasama bidang research and development tentang kapal selam antara Pal dan Naval Group, yang mengarah pada pembelian dua unit kapal selam Scorpene dengan teknologi AIP dan lengkap dengan persenjataannya.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kapal Selam KRI Cakra 401 Lolos Tes Kedalaman, Tembus 85 M

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular