Jangan Kaget! Ternyata Ini Kabar Bahagia Luhut Untuk Jokowi

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
09 March 2022 14:19
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan Memberikan Keterangan Pers Usai Bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Mengenai Hasil Kunjungan ke Riyadh, Arab Saudi, beberapa waktu lalu. (Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Foto: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan Memberikan Keterangan Pers Usai Bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Mengenai Hasil Kunjungan ke Riyadh, Arab Saudi, beberapa waktu lalu. (Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

Dalam kesempatan tersebut, Luhut melaporkan hasil kunjungannya ke Riyadh, Arab Saudi beberapa waktu lalu kepada Jokowi. Luhut sendiri sempat bertolak ke Saudi pada awal bulan ini.

"Jadi follow up ini karena dari Crown Prince Muhammad bin Salman (MBS) sangat cepat gerakannya sehingga tadi kami laporkan apa yang harus kita lakukan," kata Luhut melalui keterangan resmi, Rabu (9/3/2022).

Kedatangan Luhut sendiri merupakan tindak lanjut dari arahan Jokowi untuk membahas berbagai peluang kerja sama investasi kedua negara. Indonesia dan Arab Saudi kembali menegaskan kekuatan hubungan bilateral.

"Pangeran Mohammed bin Salman menunjukkan sambutan yang sangat baik mengenai peluang investasi di berbagai bidang yang kita bahas," kata Luhut, dikutip laman maritim.go.id.

Luhut mengemukakan Pangeran Muhammad bin Salman tertarik untuk bekerja sama dalam beberapa proyek, antara lain pembangunan ibu kota negara (IKN), suplai minyak mentah untuk petrokimia, hingga mangrove dan terumbu karang.

"Juga tadi mereka masuk dalam sovereign wealth fund kita. Jadi PIF (The Public Investment Fund) mereka akan masuk di berbagai macam proyek. Nah tadi Presiden sudah memutuskan, tadi membentuk seperti task force untuk itu," jelasnya.

Luhut menambahkan, tim tersebut akan langsung bekerja dan berkomunikasi dengan pihak Arab Saudi. Tim tersebut nantinya akan berangkat kembali ke Riyadh untuk melakukan perundingan-perundingan teknis dengan pihak Riyadh.

"Kita berharap mungkin satu-dua minggu setelah itu pihak Riyadh akan datang kemari untuk nanti membicarakan teknis setiap proyek dan melihat potensi proyeknya," ungkapnya.

"Kita berharap nanti karena MBS menyampaikan ke saya beliau akan datang dua kali ke Indonesia tahun ini, pertama sebelum G20 dan itu berharap akan nanti bisa tanda tangani semua item proyek itu dengan pemerintah Indonesia, dan kemudian kunjungan kedua beliau akan datang untuk menghadiri G20," tambahnya.

Selama di Arab Saudi, Luhut juga bertemu dengan Menteri Investasi Arab Saudi Khalid Al-Falih dan beberapa CEO perusahaan Arab Saudi untuk membahas realisasi sejumlah rencana investasi ke Indonesia

Luhut mengatakan, Indonesia dan Arab Saudi memiliki perhatian yang sama mengenai isu perubahan iklim yang saat ini tengah dihadapi oleh seluruh negara di dunia.

"Ini sekaligus menjadi wujud dari sikap Indonesia yang terbuka dengan peluang investasi dari negara mana saja. Selama hal itu membawa manfaat besar untuk bangsa kita," kata Luhut.


(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Psst.. Jokowi Tiba-tiba Dapat Kabar Bahagia dari Luhut Nih!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular