
Breaking News: Rusia Tingkatkan Serangan ke Kota-kota Ukraina

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasukan Rusia terus melakukan bombardir ke kota-kota di Ukraina. Setidaknya ada lima kota yang terus diserang yakni ibu kota Kyiv, Kharkiv, Chernihiv, Mykolaiv dan Mariupol.
"Kami tentu telah melihat peningkatan dalam apa yang kami sebut tembakan jarak jauh, pemboman, serangan roket, artileri, serta serangan rudal, dan kami menilai bahwa serangan ini mengenai sasaran sipil, infrastruktur, daerah pemukiman," kata pejabat senior Kementerian Pertahanan AS kepada wartawan Senin 97/3/2022) waktu setempat dikutip CNN International.
"Tidak jelas apakah Rusia menyerang sasaran sipil dengan sengaja atau jika itu adalah hasil dari ketidaktepatan, tetapi jelas itu terjadi," kata pejabat itu lagi.
"Itu terjadi pada tingkat yang lebih besar dan skala yang lebih besar, dan semakin banyak bukti dari sifat sembrono yang digunakan Rusia dalam menyebarkan invasi ini,.
Sementara itu, pembicaraan damai antar Rusia dan Ukraina terganjal. Dalam pertemuan damai ketiga proposal gencatan senjata di lima kota untuk evakuasi pengungsi belum disetujui.
Rusia mengklaim telah mengusulkan gencatan senjata baru mulai pukul 10 pagi waktu setempat. Namun tuding Kremlin, Ukraina belum secara resmi menyetujui proposal gencatan senjata.
"Rusia mendeklarasikan gencatan senjata mulai pukul 10 pagi (waktu Moskow) pada 8 Maret dan siap untuk menyediakan koridor kemanusiaan," tulis media Rusia mengutip pernyataan itu.
"Dari Kyiv dan pemukiman yang berdekatan ke Federasi Rusia melalui wilayah Republik Belarus ke Gomel ... koridor evakuasi juga akan dibuka dari Chernihiv melalui wilayah Belarus, dari kota Sumy sepanjang dua rute ke Poltava dan ke wilayah Rusia, dari Kharkiv ke wilayah Rusia atau ke Lviv, Uzhgorod, Ivano-Frankivsk. Juga, koridor kemanusiaan akan dibuka dari Mariupol di sepanjang dua rute ke wilayah Rusia dan Zaporizhie," tulis media itu lagi.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Breaking: Rusia Diserang, Drone Meledak di Voronezh
