
IKEA Stop Operasi, Mal Diserbu Warga Rusia
IKEA menghentikan operasinya di Rusia. Ini merupakan imbas serangan Presiden Vladimir Putin ke Ukraina, sejak 24 Februari lalu.

Raksasa ritel perabot rumah tangga asal Swedia, IKEA, menyetop sementara operasional toko mereka di Rusia. Ini merupakan imbas serangan militer Presiden Vladimir Putin ke Ukraina. (AP Photo/Dmitri Lovetsky)

Jelang penutupan, toko IKEA diserbu oleh warga Rusia. Antrean panjang terlihat di pusat perbelanjaan itu, sebagaimana dimuat Associated Press. (AP Photo/Dmitri Lovetsky)

Raksasa furnitur dunia itu memiliki 17 toko di Rusia. Namun IKEA mengatakan peperangan di Ukraina sangat berdampak pada rantai pasokan di kawasan itu. (AP Photo/Dmitri Lovetsky)

Setidaknya, IKEA mengatakan 15 ribu pekerja akan terdampak dari penghentian operasional di Rusia. Perusahaan akan tetap membayar upah belasan ribu karyawannya itu untuk jangka pendek. (AP Photo/Dmitri Lovetsky)

IKEA sendiri telah mengumumkan sumbangan sebesar US$ 22 juta untuk bantuan kemanusiaan kepada mereka yang terpaksa mengungsi akibat konflik di Ukraina. (AP Photo/Vladimir Kondrashov)

Di Rusia, IKEA bernaung di bawah perusahaan induk Ingka Group, salah satu operator mal terbesar di Rusia.(AP Photo/Dmitri Lovetsky)

Rusia menyerang Ukraina sejak 24 Februari lalu. Alhasil negeri itu diberondong sanksi dengan tujuan memutusnya dari perekonomian global yang diyakini membawa dampak pada ekonomi lokal. (AP Photo/Dmitri Lovetsky)