
Setop Ekspor Nikel Dkk, Jokowi Ogah RI Cuma Dapat Ampasan!

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tak mempersoalkan keputusan Uni Eropa menggugat keputusan Indonesia melarang ekspor bahan mentah ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Pesan tersebut kembali disampaikan kepala negara saat memberikan pengarahan dalam Rapat Pimpinan Nasional TNI-Polri di Jakarta, Selasa (1/3/2022). Rapat tersebut dihadiri langsung oleh para petinggi TNI dan Polri.
"2020 saya sudah sampaikan setop nikel. Enggak boleh ekspor lagi nikel. bahan mentah nikel, enggak. Setop. Kiriman harus minimal setengah jadi, kemudian berikutnya barang jadi, sehingga nilai tambah kita ada di sini," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan, sejak zaman kompeni, Indonesia memang kerap mengekspor bahan mentah, bahkan hingga saat ini. Selama ratusan tahun, transformasi ekonomi tidak pernah dijalankan dengan baik.
"Kita sudah 400 tahun lebih untuk kita tidak memiliki keberanian untuk melangkah ke sana," katanya.
Jokowi mengatakan, keputusan pemerintah menyetop ekspor nikel hanyalah langkah awal. Selanjutnya, pemerintah secara bertahap akan menyetop komoditas mentah lainnya agar memberikan manfaat bagi perekonomian.
"Nikel dulu. Meskipun kita masih di bawa WTO, digugat Uni Eropa, kalau kita tidak berani mencoba seperti itu, tidak berani melakukan seperti itu, sampai kapan pun yang kita kirim hanya bahan mentah dan kita tidak dapat apa-apa," tegasnya.
"Dulu booming minyak mentah, kita kirim mentah. Kayu kita kirim gelondongan, dan komoditas pertanian perkebunan. Tidak boleh," tegasnya.
(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Ogah RI Terus Menerus Terjebak Karena Hal Ini!