Internasional

Presiden Ukraina: Rusia Bohong, Tentara Targetkan Sipil

sef, CNBC Indonesia
Jumat, 25/02/2022 15:27 WIB
Foto: Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (Ukrainian Presidential Press Office via AP)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuding Rusia berbohong. Ini terkait invasi Rusia diklaim hanya menyerang militer negara itu.

Dalam kenyataannya, ujar Zelensky, Rusia juga menargetkan warga sipil. Ini ia katakan beberapa jam setelah ledakan terdengar di pusat ibu kota negara Kyiv.


"Mereka mengatakan bahwa objek sipil bukanlah target bagi mereka. Tapi ini adalah kebohongan mereka yang lain," katanya dalam pernyataan pers terbaru, Jumat (25/2/2022).

"Pada kenyataannya, mereka tidak membedakan wilayah di mana mereka beroperasi," tambahnya.

Ia mengatakan pula bahwa pasukannya telah melakukan segala yang bisa dilakukan untuk melindungi warga. Ia meminta warganya saling membantu menemukan tempat berlindung.

"Sistem pertahanan udara Ukraina mempertahankan langit kita," katanya lagi.

"Ukraina menunjukkan kepahlawanan".

Ia pun menyinggung Presiden Rusia Vladimir Putin. Ia mengatakan media belah pihak mau tak mau, akhirnya harus bicara.

"Rusia harus berbicara dengan kami cepat atau lambat. Bicara tentang bagaimana mengakhiri pertempuran dan menghentikan invasi ini. Semakin cepat percakapan dimulai, semakin sedikit kerugian bagi Rusia sendiri," tegasnya.

Di kesempatan yang sama, ia menyanjung warga Federasi Rusia yang rela berunjuk rasa membela Ukraina. Sebelumnya, Rusia disebut melakukan penangkapan massal kepada pendemo Kamis malam.

"Kepada warga Federasi Rusia yang keluar untuk memprotes, kami melihat Anda. Dan ini berarti Anda telah mendengar kami. Ini berarti Anda memercayai kami," katanya.

"Berjuang untuk kami. Bertarunglah melawan perang."


(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Rusia Klaim Masuki Wilayah Dnipropetrovsk, Ukraina Membantah