Wakil Menteri BUMN: Penurunan Emisi di 2030 Bisa 41% Asal...

Lalu Rahardian, CNBC Indonesia
24 February 2022 09:41
Pahala Mansury dalam acara Energy Outlook 2022 (Tangkapan layar CNBC TV)
Foto: Pahala Mansury dalam acara Energy Outlook 2022 (Tangkapan layar CNBC TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Wakail Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansyuri menyatakan bahwa memang Indonesia memiliki komitmen dalam mengurangi emisi untuk mencapai Net Zero Emission atau netral karbon di tahun 2060. Hanya dalam hal ini, Indonesia berharap bantuan dari negara lain dan tak bisa sendirian.

Pahala menyebutkan, bahwa Indonesia hanya mampu mengurangi emisi di tahun 2030 mencapai 29%. "Tapi kalau peroleh bantuan kita diharapkan mengurangi sampao 41%. Tentunya hal tersebut sudah dituangkan RPJMN strategy green economy yang dimiliki Kementerian Perekonomian dan Kementerian BUMN," ungkap Pahala dalam Energy Outlook, CNBC Indonesia, Kamis (24/2/2022).

Pahala menyebutkan, pemenuhan langkah-langkah berkelanjutan pengolahan limbah dan dalam KEmenterian BUMN suidah memiliki strategi untuk dekarbonisasi untuk mencapai net zero emission itu.

"End to end cara efisiensi penggunaan energi melakukan mirgasi penggunaan energi yang cukup tinggi menjadi emisi rendah seperti misal konversi inisiatif dari PLTD menjadi EBT sebagai insiatif yang di 2022 diharap terlaksana," ungkap Pahala.

Slain melakukan upaya itu, kita juga akan melakukan PLTU retirement atau mengurangi kapasitas penggunaan PLTU yang yang ada, sebagai contoh diharap sampai 2030 nanti sudah bisa melakukan retiretiment sebegai 1 GW untuk subkritikal PLTU dan sebelum pelaksanaan G20

"Kita harap berbagai BUMN melakukan upaya bangun bisnis baru untuk bisa menurunkan emisi ke depannya," ungkap dia


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pulau Jawa Punya Potensi Hasilkan Biomassa dalam Jumlah Besar

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular