Awas Makin Ribut, Rusia Usir Wakil Dubes AS di Moskow

Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia disebut mengusir diplomat senior pemerintah Joe Biden di Moskow. Ia adalah Deputy Chief of Mission AS ke Rusia Bart Gorman.

Gorman diusir awal tahun ini. Ia diberikan dua pekan meninggalkan Rusia.

Baca: 4 Alasan Putin Disebut Pemenang Konflik Rusia-Ukraina-Barat

"Kami dapat mengkonfirmasi bahwa Rusia mengusir Wakil Kepala Misi AS Bart Gorman," kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Kamis (17/2/2022).

AS menyebut tindakan Rusia itu tidak beralasan. Gedung Putih juga menganggap ini sebagai langkah eskalasi dan berjanji memberi tanggapan.

"Tindakan Rusia terhadap DCM kami tidak beralasan dan kami ... sedang mempertimbangkan tanggapan kami," kata AS lagi.

Sementara itu, Rusia mengatakan Gorman diminta meninggalkan negara itu ini sebagai balasan perlakuan AS. Pemerintahan Presiden Joe Biden sempat mengeluarkan aturan mengusir salah satu diplomat Rusia dan mempersulit visa akibat isu ikut campurnya negeri Vladimir Putin dalam Pemilu AS 2020.

"Diplomat Amerika diperintahkan untuk meninggalkan Rusia sebagai tanggapan atas pengusiran yang tidak dapat dibenarkan dari menteri hingga penasihat kedutaan besar kami di Washington," balas Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Moskow, Maria Zakharova, di layanan pesan Telegram.

Ini terjadi di tengah ketegangan kedua negara soal klaim Barat terkait rencana serangan Rusia ke Ukraina. Meski Rusia membantah, AS dan NATO menyebut fakta di lapangan justru berbeda.

Baca: Awas Perang Jadi Beneran, Baku Tembak Pecah di Ukraina

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Panas! Rusia Ngamuk, Pesawat Mata-mata AS Wara-wiri