Hore! Apple Naikkan Gaji Banyak Karyawan

Jakarta, CNBC Indonesia - Apple Inc menaikkan gaji banyak karyawan ritel di Amerika Serikat (AS). Laporan Bloomberg News, Jumat (11/2/2022), menuliskan kenaikan upah tersebut mulai efektif Februari ini.

Kenaikan berkisar dari 2% hingga 10% tergantung pada lokasi dan peran toko. Kenaikan juga akan diberikan kepada staf penjualan, termasuk staf teknis Genius Bar dan beberapa pekerja per jam senior.

Namun menurut laporan itu, kenaikan gaji tidak berlaku untuk semua karyawan, jadi hanya karyawan terpilih saja yang mendapatkannya.

Tahun lalu, Apple dilaporkan membayar bonus satu kali sebanyak US$ 1.000 atau sekitar Rp 14,3 juta (asumsi Rp 13.340/US$) untuk karyawan toko menjelang musim liburan yang sibuk.

Gaji kepala eksekutifnya, Tim Cook, pada tahun 2021 hampir US$ 100 juta (Rp 1,4 triliun) berkat penghargaan saham, atau sekitar 1.447 kali lipat dari rata-rata karyawan Apple lainnya.

Apple sebelumnya telah memperluas operasi ritelnya. Mereka bertaruh bahwa kombinasi strategi yang dikembangkan sebelum dan selama Covid-19 akan membuat tokonya lebih populer dari sebelumnya.

Dalam waktu dekat, Apple juga dikabarkan akan meluncurkan produk baru. Dalam laporan tersebut, produk yang akan diluncurkan berupa low cost iPhone dan iPad 5G serta kemungkinan Mac baru pada 8 Maret 2022 mendatang.

Dalam waktu bersamaan, Apple juga dikabarkan akan merilis iOS 15.4 secara resmi. Saat ini versi tersebut masih dalam tahap pengujian beta.

Pembaruan sistem operasi ini akan menyertakan beberapa fitur baru seperti pengenalan wajah untuk membuka kunci perangkat saat mengenakan masker dan emoji baru.