Internasional

Tangkal Omicron Saat Imlek, Begini Strategi Singapura

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
28 January 2022 20:40
Infografis/ Fakta-fakta Covid-19 Singapura: 'Meledak' Terus, Melebihi RI/Aristya Rahadian
Foto: Infografis/ Fakta-fakta Covid-19 Singapura: 'Meledak' Terus, Melebihi RI/Aristya Rahadian

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Singapura pada Jumat, (28/1/2022) telah menetapkan aturan-aturan untuk mengekang penyebaran Covid-19 dalam libur dan festival tahun baru Imlek. Taktik ini diumumkan langsung melalui Kementerian Keberlanjutan dan Lingkungan Singapura (MSE).

Mengutip Channel News Asia, Jumat (28/01/2022), MSE menyebut akan membatasi jumlah pengunjung di wilayah Chinatown. Selain itu, pihaknya juga akan memberlakukan protokol kesehatan dan juga meminta agar warga yang belum divaksin tidak menghadiri festival yang berpotensi menimbulkan keramaian.

"Pelanggan tidak akan diizinkan masuk setelah jumlah orang mencapai kapasitas yang diizinkan yaitu 300 orang. Pengaturan arus masuk pelanggan memperhitungkan localized crowding yang bisa terjadi di dalam pasar," kata MSE, seperti dikutip dari CNA, Jumat (28/01/2022).

"Orang tua, terutama yang tidak divaksinasi, harus menahan diri dari mengunjungi pasar selama waktu ini, dan meminta anggota keluarga atau teman yang lebih muda untuk membantu membeli barang-barang penting dan mengemas makanan."

Sementara itu, untuk berkumpul di restoran, pemesanan beberapa meja untuk kelompok yang lebih besar dari lima orang sangat dilarang. Hal ini mendapatkan pengecualian bila pengunjungnya berasal dari rumah tangga yang sama.

"Kami sangat menyarankan operator F&B untuk memeriksa ulang reservasi yang telah mereka terima untuk memastikan bahwa pemesanan sudah sesuai," tambah pernyataan tersebut.

Lebih lanjut, MSE mengatakan bahwa dalam situasi seperti ini, warga diminta agar terus waspada dengan Covid-19, khususnya di tengah melonjaknya infeksi Omicron.

"Mari kita terus bertanggung jawab secara sosial dan mematuhi langkah-langkah yang berlaku. Ini akan memungkinkan semua orang menikmati perayaan dengan aman dan membantu Singapura melewati gelombang Omicron."


(tps/wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Covid-19 Melesat, Singapura Imbau Warga Rayakan Imlek Virtual

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular