Simak Penjelasan lengkap Menkes Soal BOR RS di DKI Sudah 45%

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia

27 January 2022 16:52

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin Saat Konferensi Pers Kesiapan Gelombang Ketiga COVID-19. (Tangkapan Layar Youtube Kementerian Kesehatan RI) — Foto: Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (Tangkapan Layar Youtube Kementerian Kesehatan RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin angkat suara perihal pernyataan Kantor Staf Presiden (KSP) yang menyatakan bed occupancy ratio (BOR) di DKI Jakarta sudah mencapai 45%. Menurut BGS, sapaan akrab Budi Gunadi Sadikin, kondisi tempat tidur perawatan Covid-19 di Jakarta masih aman.

"Di Jakarta 45% terisi. 45% terisi dari kapasitas siap-siap sekarang 3.900. Sebenarnya tempat tidur isolasi di Jakarta 11 ribu. Sekarang belum dikonversikan saja," katanya dalam keterangan pers, Kamis (27/1/2022).

Baca:

Ada Laporan Warga DKI Jakarta Mulai Sulit Cari RS, Benar?

Menurut dia, saat virus corona varian Delta menyerang, kapasitas terisi sempat naik di kisaran 10 ribu pada saat bulan Juni.

Sebenarnya, lanjut BGS, kapasitas RS secara nasional maksimal 120 ribu sampai 130 ribu tempat tidur. Kapasitas terpasang sekarang sebanyak 80 ribu dan terisi 7.688.

"DKI maksimal 11 ribu, sekarang sudah terpasang 3.900. Sekarang sudah terisi 45% sekitar 1.700-1.800," ujar BGS.