FOTO

Potret Peternak Telur Ayam Kecipratan Cuan Jelang Akhir 2021

(CNBC Indonesia/Andrean Kristianto), CNBC Indonesia
Rabu, 29/12/2021 19:49 WIB

Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan.

1/7 Peternak memanen telur ayam di salah satu peternakan di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2021). Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan.  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Peternak memanen telur ayam di salah satu peternakan di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2021). Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

2/7 Peternak memanen telur ayam di salah satu peternakan di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2021). Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan.  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Meskipun naik, Rizal Ansori selaku pemilik peternakan ayam petelur di Gunung Sindur ini menceritakan bahwa harga mulai turun. "Sekarang lagi turun lagi turun. Puncaknya kemarin 3 hari yang lalu sampe Rp 30 ribu per kg. Itu rekor pertama kali sejak usaha selama enam belas tahun ini," kata Rizal. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

3/7 Peternak memanen telur ayam di salah satu peternakan di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2021). Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan.  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Saat ini, Rizal menjual telur hasil peternakannya seharga Rp 27.500 per kg untuk dijual ke agen. Namun jika untuk pengecer ia menjual seharga Rp 29.000 per kg. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

4/7 Peternak memanen telur ayam di salah satu peternakan di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2021). Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan.  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Dalam sehari, peternakan ini menghasilkan 330 kg telur ayam dari sekitar 7.000 ekor ayam yang ia ternak. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

5/7 Peternak memanen telur ayam di salah satu peternakan di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2021). Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan.  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Sebelumnya Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan mengungkapkan kenaikan harga telur ayam ras ini dipengaruhi program Bansos dengan alokasi 2 kg per keluarga selama 4 bulan periode September-Desember 2021. Sehingga peternak saat ini fokus untuk memenuhi kebutuhan bansos dan mengakibatkan suplai ke pasar berkurang. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

6/7 Peternak memanen telur ayam di salah satu peternakan di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2021). Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan.  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Sebelumnya harga telur meroket tajam hingga menyentuh Rp 32 ribu per kg. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

7/7 Peternak memanen telur ayam di salah satu peternakan di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2021). Menjelang akhir tahun mayoritas harga bahan pokok merangkak naik secara signifikan.  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Padahal sebelumnya pedagang menjual telur di harga Rp 26 ribu hingga Rp 27.500 ribu per kg. Kenaikannya pun terjadi dalam waktu singkat. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)