Kilang Pertamina Balikpapan Tetap Produksi BBM Selama Nataru

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia
28 December 2021 09:44
Operasional Kilang Balikpapan tetap berjalan selama libur Nataru.
Foto: Dok: Pertamina

Jakarta, CNBC Indonesia - Meski memasuki periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan memastikan Kilang Balikpapan akan tetap beroperasional. 

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pjs GM KPI Unit Balikpapan, Wahyu Sulistyo Wibowo. Menurutnya, saat ini operasi kilang berjalan dengan lancar dan aman.

"Sama seperti tahun lalu, KPI Unit Balikpapan pun sudah mempersiapkan diri menyambut libur Nataru kali ini," ujar Wahyu dalam keterangan tertulis, Rabu (28/12/2021).

Wahyu menambahkan, beberapa persiapan yang telah disiapkan di antaranya yakni memastikan keandalan operasi kilang, ketersediaan minyak mentah sebagai bahan baku. Serta tidak ketinggalan memastikan produk gasoline dan gasoil (solar) yang dihasilkan dari Kilang dapat diterima dengan baik di titik serah Pertamina Patra Niaga.

"Kami terus memastikan keandalan kilang dapat terjaga sehingga operasi kilang tidak terganggu. Beberapa program yang kami lakukan di antaranya melaksanakan plant patrol yang melibatkan level manajemen," tambah Wahyu.

Hal lain yang juga tak kalah pentingnya menurut Wahyu adalah keselamatan kerja, serta koordinasi Pertamina Group, yakni koordinasi dengan Pertamina Patra Niaga khususnya Regional Kalimantan sebagai ujung tombak pemasaran produk-produk gasoline dan gasoil (solar) secara intensif.

"Bahkan sejak libur natal beberapa waktu yang lalu. Koordinasi ini penting untuk memastikan kebutuhan konsumen sesuai dengan yang akan diproduksi, sehingga tugas Pertamina Group menyalurkan BBM ke masyarakat dapat paripurna diselesaikan dengan baik," tutur Wahyu. 

Selain itu, keselamatan kerja juga menjadi prioritas PT KPI Balikpapan. Beberapa waktu yang lalu, PT KPI Balikpapan juga baru saja mendapatkan penghargaan Kecelakaan Nihil (Zero Accident Award) berdasarkan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No Per-01/MEN/2007 periode 26 September 2018 sd 31 Desember 2020 sebanyak 13.595.334 jam kerja tanpa kecelakaan kerja. Sementara hingga periode November 2021 telah tercapai 19.802.305 jam kerja tanpa kecelakaan kerja.

"Kami mohon dukungan para pemangku kepentingan seperti pemerintah kota, aparat keamanan, KSOP, bea cukai serta masyarakat wilayah Ring I untuk membantu kami sehingga operasional Kilang dapat terus berjalan dengan baik dan kebutuhan BBM untuk masyarakat dapat terus terjaga dan masyarakat dapat menjalani tahun baru dengan nyaman," pungkas Wahyu.


(bul/bul)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tak Lagi Andalkan Aramco, Produk Kilang Pertamina Mengkilap

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular