Warga RI Jangan Panik, Luhut: Omicron RI Masih Rendah

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
27 December 2021 07:40
Omicron Menyebar, Luhut: Satgas Pertimbangkan Karantina 14 hari (CNBC Indonesia TV)
Foto: Omicron Menyebar, Luhut: Satgas Pertimbangkan Karantina 14 hari (CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus Omicron di RI kini sudah bertambah menjadi 46 kasus. Namun Menteri Koordinator Maritim dan Investasi sekaligus Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Jenderal TNI (Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan kasus RI relatif masih rendah.

"Kasus masih rendah, belum terlihat indikasi peningkatan kasus akibat gelombang Omicron," tegasnya dalam konferensi pers virtual, Senin (27/12/2021).



Ia pun menegaskan tingkat perawatan rumah sakit masih terkendali. Begitu juga kematian.

Meski begitu, pemerintah tetap melakukan kehati-hatian dan kewaspadaan. Ia mengaku pemerintah juga telah memonitor warga hingga ke level kabupaten kota.

Tracing dan testing juga dilakukan. Begitu juga penjagaan ketat pada pintu-pintu masuk dari luar negeri, agar RI tak kebobolan.

"Masyarakat juga diharap tetap menjaga kasus tetap rendah tidak terjadi gelombang baru. Tetap disiplin prokes dan menggunakan PeduliLindungi, saling mengingatkan dan tidak egois bisa menyelesaikan masalah pandemi," tegasnya lagi.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Alert! Omicron RI Jadi 5 Orang, Kasus Baru dari Inggris

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular