
Umrah Kembali Dibatalkan, Demi Amankan Kebijakan Jokowi!

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah resmi menunda perjalanan umrah yang semula akan berlangsung pada akhir tahun ini. Keputusan ini tidak lepas dari kondisi penyebaran virus Corona baru varian Omicron. Presiden Joko Widodo pun ikut andil meminta masyarakat untuk tidak bepergian ke luar negeri.
Atas nama Pemerintah, Direktur pada Direktorat Bina Umrah dan Haji Khusus Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Nur Arifin menyampaikan pemintaan maaf soal kembali tertundanya umrah 2021.
"Permohonan maaf atas kebijakan penundaan pemberangkatan umrah ini. Tentu kita kecewa dengan kebijakan ini, karena memang kita tidak mengharapkannya. Akan tetapi kita harus mengamankan kebijakan Presiden dalam rangka keselamatan dan kesehatan bangsa Indonesia dari potensi serangan varian baru virus corona bernama omicron," katanya kepada CNBC Indonesia, Selasa (21/12/21).
Pengetatan kebijakan ini buntut dari penemuan kasus varian Omicron pada Kamis pekan lalu. Hingga kini, potensi kasus serupa bisa mencapai 11 orang. Enggan kecolongan kasus Covid-19 booming seperti pertengahan tahun ini, Pemerintah melalui Kemenag pun mengambil langkah tegas.
"Bangsa Indonesia telah berjuang cukup lama menghadapi wabah virus corona. Dan Alhamdulillah bapak Presiden dan pemerintah telah berhasil menahan laju virus corona, dan mudah-mudahan varian baru omicron tidak berkembang dan berakhir di bumi Indonesia dan kita semua aman selamat, sehat," sebut Nur Arifin.
"Dan juga semoga umroh dapat diselenggarakan dengan aman, juga Haji 2022 atau 1434 H dapat diselenggarakan dengan aman dan barokah, amin," lanjutnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sudah memberi imbauan agar masyarakat tidak bepergian ke luar negeri. Hal ini setelah penemuan kasus Omicron pertama di RI.
"Saya minta seluruh warga maupun pejabat negara untuk menahan diri tidak bepergian ke luar negeri. Paling tidak sampai situasi mereda," kata Jokowi di akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (16/12/2021).
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Garuda Terbangkan Jamaah Umrah Dua Kali Seminggu