Jokowi Sedih, Bank RI Tak Sanggup Kasih Pinjaman ke UMKM

News - Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
10 December 2021 20:00
Jokowi di Kongres MUI (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden) Foto: Jokowi di Kongres MUI (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui bahwa bank-bank Indonesia kesulitan dalam memberikan porsi pinjaman dalam skala besar bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat memberikan sambutan dalam Pembukaan Kongres Ekonomi Umat Islam ke II yang digelar secara tertutup, Jumat (10/12/2021).

"Saya juga sedih, melihat porsi pinjaman bank kita juga, usaha UMKM hanya diberi 20%. Sisanya yang tengah, yang gede. Kita maksa pun ga bisa," kata Jokowi.

Jokowi menjelaskan ada beberapa alasan pihak bank tidak dapat memberikan porsi pinjaman lebih besar. Pasalnya berdasarkan kalkulasi, hal tersebut tidak dapat dilakukan.

Jokowi, bahkan mengaku sempat meminta agar porsi pinjaman bagi pelaku usaha mikro kecil dinaikkan hingga 30%. Namun, hal tersebut tidak dapat dilakukan.

"Saya kan ga minta banyak-banyak, saya minta minim 30% saja, tapi naik dari 20. Ini pun masih tarik ulur tapi dipaksa ga bisa. Bank kita tuh ga bisa. 'Pak kita ini bekerja dengan kehati-hatian yang tinggi. Pruden ga bisa bapak memaksa kami dengan target-target seperti itu," kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, masalah pun tak berhenti sampai di situ. Saat ini, sambung dia, ada gap yang cukup besar dibandingkan dengan jumlah UMKM yang ada di Indonesia.

"Inilah kesulitan-kesulitan yang kita miliki tetapi Insya Allah nanti dengan bank Syariah Indonesia (BSI) yang gede-gede dari kecil menjadi, tengah menjadi gede bisa dilayani oleh BSI," jelasnya.

"Insya Allah sampai 2024 akan mencapai target kita 20 juta. Tapi memang masih banyak karena usaha kecil, usaha mikro, usaha ultra mikro kita ada 64 juta," jelasnya.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Saatnya Ngegas! Jokowi Beri Pesan Khusus ke Pengusaha & Bank


(cha/cha)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading