Internasional

Kontak Prabowo, Militer China Tawarkan Kerja Sama ke TNI

News - Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia

01 December 2021 07:25

Foto: Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Upacara Penetapan Komponen Cadangan Tahun 2021, Pusdiklatpassus, Bandung Barat, 7 Oktober 2021

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto Djojohadikusumo melakukan pertemuan virtual dengan Menteri Pertahanan China Jenderal Wei Fenghe. Dalam pertemuan tersebut, Beijing menawarkan kerja sama dengan tentara RI.

Hal tersebut dilaporkan melalui pernyataan di akun Wechat resmi Kementerian Pertahanan China, Selasa (30/11/2021).

"China dan Indonesia adalah tetangga penting satu sama lain," kata pernyataan tersebut.

"PLA (Tentara Pembebasan Rakyat) China bersedia bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia untuk terus memperkuat komunikasi tingkat tinggi, meningkatkan mekanisme kerja sama, koordinasi multilateral yang erat, memajukan kerja sama dalam memerangi epidemi, dan mempromosikan pengembangan berkelanjutan dan mendalam dari hubungan antara dua angkatan bersenjata," tambahnya.

Wei Fenghe melihat kerja sama di berbagai bidang antara China dan Indonesia terus diperluas, dengan kemitraan strategis yang komprehensif terus diperdalam dalam beberapa tahun terakhir.

"Kedua belah pihak harus bersama-sama menentang hegemonisme dan mentalitas Perang Dingin, menangani dengan baik kontradiksi yang ada, dan bersama-sama menjaga perdamaian dan ketenangan di kawasan Asia-Pasifik," katanya.

Sementara Prabowo disebut mengatakan China dan Indonesia adalah tetangga bersahabat yang berbagi suka dan duka. Dia juga disebut berterima kasih kepada China karena telah memberikan bantuan yang berharga kepada Indonesia dalam bidang ekonomi dan perdagangan serta memerangi epidemi.

"Ia mengatakan bahwa TNI berkeinginan untuk menjaga pertukaran tingkat tinggi dengan China, memperkuat kerja sama dan koordinasi multilateral di bidang-bidang seperti latihan dan pelatihan bersama, pelatihan personel, dan terus meningkatkan tingkat hubungan antara kedua angkatan bersenjata," tambah keterangan tersebut.

Sebagaimana diketahui, Presiden Xi Jinping dan para pemimpin negara-negara ASEAN bersama-sama mengumumkan pembentukan kemitraan strategis dan kerja sama yang komprehensif antara negara.

Selain menawarkan kerja sama, kedua menhan juga membahas situasi domestik masing-masing negara dan bertukar pandangan mengenai isu internasional dan regional yang menjadi perhatian bersama.