Wah, Corona Kembali Hantam Kota Perbatasan China dengan Rusia

Jakarta, CNBC Indonesia - China kembali dihantam kasus infeksi virus corona. Tiga pekerja di kota Manzhouli, Mongolia Dalam, sebuah kota perbatasan China dengan Rusia, ditemukan terinfeksi Covid-19 selama pengetesan rutin.

Dalam laporan Guardian, Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan 21 kasus baru yang ditularkan secara lokal pada hari Senin, 20 di antaranya semuanya di Manzhouli.

Akibatnya, China melakukan tes massal Covid-19 kepada sebanyak 300.000 penduduk kota tersebut.

Deteksi massal terjadi secara tiba-tiba. Media lokal mengatakan dua kasus tanpa gejala, yang diklasifikasikan China secara terpisah untuk kasus yang dikonfirmasi, terdeteksi pada 27 November.

Baca: Termasuk Jepang, Sudah 18 Negara Dunia Deteksi Varian Omicron

Pelacakan kontak dan pengetesan lebih lanjut telah mengidentifikasi 27 lainnya pada Senin (29/11/2021). Akibatnya, beberapa galangan kargo telah ditutup. Sementara penerbangan, kereta api, pelatih, taksi, dan bus kota telah ditangguhkan.

Sekolah juga kembali digelar secara online, dan rumah sakit hanya terbatas pada perawatan darurat.

Pihak berwenang juga telah memberlakukan kontrol pada pintu keluar kota, menutup sementara pasar, tempat budaya, olahraga, rekreasi dan hiburan. Mereka juga membatasi pernikahan, pertemuan keagamaan, dan makan di restoran.

Sebelumnya tidak ada kasus yang dikonfirmasi telah dilaporkan dari Mongolia Dalam lebih dari dua minggu, sejak deteksi empat kasus pada 13 November lalu.

Provinsi tetangga Heilongjiang minggu ini menangguhkan beberapa impor angkutan kereta api untuk mencegah penularan potensial.

China kini tercatat memiliki total 98.711 kasus infeksi dan 4.636 kasus kematian, menurut data Worldometers, Selasa (30/11/2021).

(tfa/tfa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tok! Maroko Resmi Tolak Masuk Pelacong Asal China