Bayi Kelahiran 2021, Seberapa Besar Peluang Hidupnya?

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
15 November 2021 12:32
Kepala BPS, Margo Yuwono dalam Konferensi pers Kepala BPS terkait ekspor & impor Indonesia (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)
Foto: Kepala BPS, Margo Yuwono dalam Konferensi pers Kepala BPS terkait ekspor & impor Indonesia (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) kembali merilis Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Pada 2021 ini, BPS melaporkan ada peningkatan 0,49% dibandingkan dengan tahun sebelumnya menjadi 72,29.

"IPM meningkatkan seiring dengan peningkatan semua indikator pembentuknya," ungkap Margo Yuwono, Kepala BPS dalam konferensi pers yang digelar, Senin (15/11/2021).

Indikator pertama adalah harapan hidup. Di mana dalam catatan BPS ada peningkatan harapan hidup 0,14% menjadi 71,57 tahun.

"Artinya setiap bayi yang lahir di 2021 memiliki peluang hidup 71,57 tahun," jelasnya.

Indikator kedua adalah dimensi pendidikan. Diwakili oleh rata-rata sekolah 8,54 tahun naik 0,77% dan harapan lama sekolah 13,08 tahun naik 0,71%.

Ketiga adalah dimensi ekonomi. Di mana pengeluaran per kapita per tahun yang disesuaikan Rp 11,1 juta atau naik 1,30%.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Beras Naik Hingga Modus Beras Impor Selundupan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular