Tapering Jalan Bulan Ini, Harga Karet Ambruk

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
04 November 2021 12:35
foto : Reuters
Foto: Reuters

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga karet berjangka Jepang jatuh setelah The Fed mengumumkan akan mulai mengurangi pembelian aset atau tapering pada bulan ini.

Pada Kamis (4/11/2021) pukul 11:35 WIB harga karet berjangka Jepang tercatat JPY 221,1/kg, turun 2,39% dibandingkan harga penutupan perdagangan kemarin.

karetSumber: Refinitiv

Federal Reserve AS mengumumkan akan memangkas program pembelian obligasi mulai bulan ini. Kebijakan tersebut dipandang mengurangi uang yang beredar termasuk untuk investasi di sektor komoditas seperti karet..

Padahal saat ini produsen komoditas sedang berusaha memperbaiki pasokan untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat setelah pembukaan ekonomi. Hal tersebut tentu saja membutuhkan modal.

Namun, yang paling ditakutkan adalah ketidakpastian permintaan dari China, sebagai konsumen karet terbesar dunia, setelah kembali diserang virus corona (Coronavirus Disease-2019). Virus mematikan kembali muncul saat pemerintah China berhasil menurunkan harga batu bara untuk memenuhi kebutuhan listrik.

Ketidakpastian yang timbul membuat investor mulai mundur dari pasar karet yang kemudian menekan harga karet.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pabrik Mobil Jepang Bergairah, Harga Karet Tertinggi 6 Bulan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular