
Duh! Cadangan Tembaga RI Tersisa 23 Tahun Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia - Cadangan tembaga RI saat ini hanya memiliki umur 23 tahun atau akan habis pada tahun 2043 mendatang. Oleh karena itu kegiatan eksplorasi tembaga diperlukan untuk mempertahankan cadangan tembaga.
Imam Santoso dari LAPI ITB mengatakan cadangan tembaga saat ini sebesar 3,1 miliar ton. Dengan kapasitas produksi tambang 129 juta ton per tahun (dengan adanya ekspansi), maka umur cadangan hanya 23 tahun sampai 2043.
"Cadangan 3,1 miliar, dengan tambang 129 juta ton per tahun. maka umur cadangan kita hanya 23 tahun. Harus pikir keras kemana cari lagi," ungkapnya dalam webinar Selasa, (02/11/2021).
Menurutnya ada beberapa hal yang akan dilakukan untuk mendukung kondisi tembaga di tahun 2045. Pertama, ketahanan cadangan dan optimalisasi produksi bahan baku industri. Melalui kegiatan eksplorasi diharapkan ketahanan cadangan tembaga bisa terjaga.
"Penghentian ekspor konsentrat tembaga," lanjutnya.
Kedua, peningkatan, optimalisasi, dan efisiensi industri pengolahan-pemurnian. Melalui beberapa upaya kapasitas produksi katoda tembaga >1,2 juta ton per tahun.
Pemanfaatan optimum by produk peleburan tembaga. Kebijakan kondusif untuk pembangunan industri pengolahan dan pemurnian tembaga, dan selanjutnya pengolahan lumpur anoda di dalam negeri.
Ketiga, pengembangan industri fabrikasi dan peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Keempat, pengadaan dan pengembangan industri manufaktur.
"Dan terakhir optimalisasi penggunaan produk dalam negeri dan daur ulang," tuturnya.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap-Siap Jatim Bakal Punya Tambang Bawah Tanah Raksasa!