Nol Besar! Deretan Mobil Ini Gagal Laku di RI, Kamu Punya?

News - Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
16 October 2021 16:45
Sales marketing menawarkan produk mobil di Tunas Daihatsu Tebet, Jakarta, Selasa (16/6). Pandemi corona membuat angka penjualan mobil di Indonesia mengalami penurunan drastis. Penjualan mobil bulan lalu anjlok hingga 95 persen bila periode yang sama tahun 2019.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diperoleh detikOto dari PT Astra International Tbk, pada bulan kelima tahun 2020, industri otomotif hanya mampu mengirim 3.551 unit mobil baru. Angka ini merosot 95 % dibanding bulan Mei 2019, di mana saat itu mencapai 84.109 unit. Angka ini merupakan penjualan berupa wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer. Seperti diketahui, banyak pabrik otomotif di Indonesia yang berhenti produksi sementara di tengah pandemi COVID-19. Wajar jika distribusinya pada Mei 2020 anjlok drastis. Adapun mengatasi penurunan banyak pabrikan otomotif  menawarkan paket penjualan khusus demi mendongkrak penjualan. Rendi selaku supervisor di Tunas Daihatsu Tebet mengatakan Foto: Penjualan Kendaraan (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sudah merilis data penjualan mobil bulan September. Meski penjualan meningkat namun masih ada beberapa mobil yang 'gagal laku'.

Penjualan mobil nasional pada bulan September mencapai 84.113 unit pencapaian ini lebih tinggi 73,24% year on year (yoy) dari penjualan September 2020. Sedangkan penjualan periode Januari - Agustus naik 68,67% yoy menjadi 627.537 unit mobil yang terjual.

Ada insentif PPnBM DTP (Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah) berhasil menggairahkan industri otomotif Indonesia, namun masih ada mobil yang mencatatkan penurunan penjualan bahkan tidak terjual.

All New Terios Tipe X MT dan All New Terios R mencatatkan penjualan paling dalam. Tercatat pada bulan Agustus masing-masing menjual 441 dan 226 unit, namun di September tidak terjual sama sekali.

Daihatsu Rocky 1.2 X MT, juga turun drastis hanya terjual 2 unit di bulan September dari bulan sebelumnya 547 unit.

Toyota All New Rush 1.5 TRD Sportivo dan All New Rush 1.5 TRD Sportivo A/T juga masih masih terjual belasan unit 16 dan 18 unit, turun 98% dibanding bulan sebelumnya 884 unit dan 633 unit.

Turunnya penjualan tipe ini cukup mengejutkan melihat mereka adalah mobil paling banyak dijual kedua dan ketiga sepanjang 2021 dan memiliki pangsa pasar 3,9% dan 3,0% dari total mobil nasional.

Tidak berhenti di situ, Honda Brio RS juga turun 82% hanya terjual 135 unit dari 769 unit pada bulan sebelumnya. Xpander Cross 1.5 L Premium (4x2) A/T, Honda HRV E+, Honda City HB RS, dan Xpander Cross 1.5 L (4x2) A/T juga terpantau turun penjualannya dengan kisaran 45% - 55% pada bulan September ini.

Tim Riset CNBC Indonesia menuliskan beberapa faktor penyebab penurunan penjualan, mulai dari mobil sudah terlalu tua, muncul tipe baru, hingga kalah bersaing dengan pesaing.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Muncul 'Perobek' Ertiga & Xpander, Ini Dia Penampakannya


(mij/mij)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading