Kronologi Pesawat Tabrak Gedung Kantor hingga Miliarder Tewas

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah pesawat kecil menabrak sebuah gedung perkantoran kosong di pinggiran kota Milan, Italia, Minggu (3/10/2021). Akibat insiden ini, enam penumpang serta dua awak tewas.

Dilansir dari The New York Times, otoritas polisi Italia mengatakan di antara penumpang yang tewas ada tiga warga negara Rumania, dua WN Prancis, satu WN Kanada, dan dua WN Italia. Namun polisi menolak untuk mengungkapkan identitas mereka.

Baca: Pesawat Tabrak Gedung Perkantoran, Miliarder Tewas Sekeluarga

Jaksa penuntut umum Milan, Tiziana Siciliano, mengatakan pilotnya berasal dari Rumania, tempat pesawat itu didaftarkan. Sementara ada seorang penumpang yang dilaporkan masih anak-anak.

Media berita Italia melaporkan pilot tersebut adalah seorang miliarder Rumania, Dan Petrescu. Ia edang berlibur bersama keluarga, istri dan anak serta teman-temannya. Beberapa dari mereka memiliki kewarganegaraan ganda.

Kronologi kecelakaan terjadi saat pengendali lalu lintas udara Italia,ENAV, mengatakan kehilangan kontak radio dan radar dengan pesawat beberapa menit setelah lepas landas. Pesawat itu sedang menuju ke pulau Sardinia, Italia sebelum jatuh beberapa menit setelah lepas landas dari Bandara Linate Milan.

Siciliano mengatakan pesawat tersebut tidak mengirimkan alarm apapun. Dia mengatakan perekam penerbangan telah diambil, sebagaimana dilaporkan The Associated Press.

Baca: Krisis Eropa Makin Ngeri, Jutaan Orang Tak Bisa Bayar Listrik

Kecelakaan ini membakar sejumlah mobil yang diparkir di dekat kantor yang tengah direnovasi itu. Beruntung saat itu jalan sedang sepi dan tidak ada korban tewas selain penumpang di dalam pesawat.

Saksi mata di daerah tersebut mengatakan mereka mendengar mesin pesawat berhenti dan melihat api, sebelum melihat pesawat itu menukik tajam ke dalam gedung dua lantai yang sedang menjalani restorasi.

"Saya melihat sesuatu terbang di udara, dan kemudian suara keras; itu sangat menakutkan," kata Andrea Speciale (19), seorang siswa, mengatakan kepada surat kabar Italia Corriere della Sera.

"Itu sudah terbang rendah ketika terjun dan jatuh."

Saksi lain, pemilik restoran pizza di San Donato Milanese, lokasi pesawat jatuh, mengatakan kepada kantor berita Adnkronos bahwa dia mendengar ledakan keras. Saat ia berjalan keluar dari tokonya, terlihat mayat seorang anak laki-laki dan satu orang dewasa di tanah.

Rekaman polisi dari tempat kejadian menunjukkan mobil masih terbakar dan pipa asap panjang keluar dari gedung yang hancur. Ini merupakan sebuah gudang dengan beberapa ruang kantor milik perusahaan transportasi umum Milan.

Pihak berwenang masih berusaha untuk menetapkan apa yang terjadi tetapi mengatakan bahwa lintasan pesawat tampaknya menunjukkan bahwa pilot telah mencoba membelok dan kembali ke bandara tak lama setelah terbang di atas pangkalan pesawat amfibi lokal dan daerah padat penduduk di tenggara Milan.

Kantor berita Italia ANSA mengutip badan keselamatan udara nasional, ANSV, yang mengatakan bahwa pesawat itu adalah PC-12, sebuah pesawat tipe eksekutif bermesin tunggal.

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Waduh! Masalah Mesin, Boeing 737 Mendarat Darurat di Laut