Meledak! Covid Australia Rekor Tertinggi Sepanjang Pandemi

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus infeksi Covid-19 di Australia mencatat rekor. Untuk pertama kalinya Negeri Kanguru mencatat 1.900 kasus baru saat virus corona varian Delta terus menyebar di kota-kota besarnya, Jumat (10/9/2021).

Dilansir dari Reuters, negara bagian New South Wales (NSW), pusat wabah terburuk di Australia, melaporkan 1.542 kasus lokal harian baru. Ini melampaui level tertinggi sebelumnya dari 1.533 yang dicapai minggu lalu.

Sebanyak sembilan kematian baru juga dilaporkan kemarin. Kasus diperkirakan akan terus naik hingga mencapai puncak pekan depan.

"Sejauh ini ... telah diprediksi," kata Perdana Menteri NSW Gladys Berejiklian dalam jumpa pers di Kota Sydney.

Meningkatnya kasus di Sydney membebani fasilitas kesehatan terutama staf ambulans. Karena jumlah pasien Covid-19 yang diangkut dua kali lipat dalam dua minggu terakhir menjadi total hampir 6.000 orang.

Sekitar 1.156 orang dirawat di rumah sakit. Di mana 207 dalam perawatan intensif dan 89 diantaranya membutuhkan ventilasi.

Meskipun begitu, otoritas NSW mengatakan bisnis Sydney dapat dibuka kembali setelah 70% populasi orang dewasa negara bagian itu sepenuhnya divaksinasi. Ini sebelumnya sudah ditargetkan dan diprediksi terealisasi Oktober.

Sejauh ini, 76% orang di atas 16 tahun di negara bagian tersebut telah menerima setidaknya satu dosis. Sementara 44% telah divaksinasi lengkap.

Negara bagian Victoria juga mencatat kenaikan kasus. Ada 334 kasus baru.

Beberapa pembatasan di ibu kota Melbourne akan dilonggarkan ketika 70% populasi orang dewasa telah menerima setidaknya satu dosis vaksin. Ini diperkirakan terealisasi sekitar 23 September nanti.

Menurut data Worldometers, Australia kini mencatat total 69.912 kasus infeksi dan 1.076 kematian.