PM Jepang Suga Beri Sinyal Mundur Bulan Ini, Ada Apa?

Tommy Sorongan, CNBC Indonesia
Jumat, 03/09/2021 12:50 WIB
Foto: Perdana Menteri Jepang Baru Yoshihide Suga. AP/Carl Court

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdana Menteri (PM) Jepang, Yoshihide Suga, mengatakan dirinya tidak akan melanjutkan posisinya sebagai presiden Partai Demokrat Liberal (LDP). Dengan begitu, namanya tidak akan lagi diusung sebagai PM Jepang.

Hal ini disampaikan setelah Suga mengadakan pertemuan dengan Sekjen LDP, Toshihiro Nikai. Seorang sumber menyebut Suga memang sudah memiliki niatan untuk mundur dari kursi ketua partai penguasa dalam pemerintahan Jepang itu.

"Dia menyatakan niatnya untuk mengundurkan diri dari kontestasi ketua partai pada pertemuan eksekutif LDP yang diadakan Jumat pagi," kata sumber tersebut dikutip Japan Times.


Masa jabatan Suga, 72 tahun, sebagai presiden LDP akan habis pada akhir September. Dia menjabat pada September tahun lalu setelah pendahulu langsungnya, Shinzo Abe, mengundurkan diri secara tiba-tiba karena alasan kesehatan.

Namun dalam masa pemerintahannya, Suga harus menghadapi tekanan-tekanan yang datang baik dari internal partai maupun oposisinya. Bahkan saat ini kepercayaan publik terhadapnya telah turun hingga ke rekor terendah di bawah 30%, karena ia dianggap gagal dalam menangani pandemi virus corona. Saat ini Jepang telah mencatat kasus kematian 16.000 jiwa selama pandemi Covid-19.

Sementara dilansir dari AFP, ToshihiroNikai mengatakan Suga ingin fokus untuk menjalankan kebijakan menahan laju pandemi corona, dan tidak akan ikut dalam pemilihan pemimpin partai LDP.

"Sejujurnya saya terkejut. Ini sangat disesali. Suga sudah melakukan yang terbaik, tapi dia sudah membuat keputusan," kata Nikai.


(wed/wed)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Jepang Eksekusi Mati Pembunuh Yang Bergentayangan di Sosmed