Covid RI Belum Terkendali: Kasus Baru 39.532, Kematian 1.800

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus Covid-19 di tanah air masih terus bertambah dan belum terkendali. Bahkan, angkanya masih fluktuatif.

Kemarin, peningkatan kasus baru kembali terjadi. Ini juga diiringi oleh peningkatan angka kematian yang tidak kunjung mereda.

Kementerian Kesehatan pada Jumat (6/8/2021) mencatat ada 39.532 kasus baru, sehingga totalnya kini 3,607 juta orang. Kematian baru juga bertambah menjadi 1.881 orang, membuat total kematian 104.256 sejak pandemic mewabah.

Adapun kasus aktif saat ini masih cukup tinggi karena kasus baru juga terus bertambah. Kemenkes mencatat ada507.129 orang yang kini membutuhkan perawatan atau kasus aktif.

Ada lima wilayah dengan kasus harian terbanyak kemarin. Yakni Jawa Barat (4.580), Jawa Timur (4.490), Nusa Tenggara Timur (3.598), Jawa Tengah (3.022) dan Riau (2.205).

DKI sendiri berada di posisi ke-6. Kasus baru tercatat 2.185.

Kabar baiknya, ada penambahan pasien sembuh jauh lebih banyak yakni 48.832 orang. Dengan begitu jumlah orang yang telah sembuh dari Covid-19 mencapai 2,996 juta orang.

Sementara itu, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah berupaya menurunkan kasus aktif di bawah 500.000 orang dengan berbagai cara. Pada kuartal IV-2021 diharapkan jumlah orang yang sakit bisa berkurang hingga di bawah 200 ribu.

"Tentu dengan positivity rate kasus aktif turun kita masih berharap pertumbuhan ekonomi bisa digenjot ke arah positif kembali dan di kuartal III kita masih melihat kapan kita bisa mendorong kegiatan mobilitas masyarakat. Sebab Agustus kita masih terus terapkan PPKM yang tekan mobilitas," paparnya.

Caranya adalah dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level sesuai dengan kondisi wilayah dan percepatan vaksinasi.

"Pemerintah dorong vaksinasi Agustus disiapkan 73 juta dosis dan pemerintah tentu sektor hilir tingkatkan kapasitas rumah sakit dan ketersediaan obat dan tenaga kesehatan," tambahnya.