Bambang Brodjo Bicara Soal RI Negara Maju & Deadline 2045!

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia harus segera kembali menjadi negara berpenghasilan menengah atas (upper middle income country) agar bisa keluar dari jebakan negara kelas menengah (middle income trap).

"Kalau deadline 2045 tidak bisa kita penuhi, susah atau belum berhasil keluar dari middle income trap 2045, akhirnya kita harus melupakan mimpi itu," ujar mantan Menteri Bambang Brodjonegoro dalam webinar, Rabu (4/8/2021).

Diketahui, tahun ini status Indonesia kembali turun dari negara berpenghasilan menengah atas menjadi negara berpendapatan menengah bawah (lower middle income country). Penyebabnya adalah kontraksi ekonomi akibat pandemi covid-19.

Menurut Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) 2019-2021 tersebut, sekarang adalah momentum yang tepat bagi Indonesia untuk bisa mencapai mencapai mimpi menjadi high income country. Sebab, saat ini banyak masyarakat yang berada dalam usia produktif.

Pilihan Redaksi Sri Mulyani: Dana Kesehatan Tahun Ini Bisa Tembus Rp 300 T! Ekonomi Dihantam Covid Delta, Sri Mulyani: Kita Tak Menyerah! Belajar dari Krisis 98, RI Butuh Waktu Sangat Lama Buat Pulih Gawat Nih! Ekonomi RI Terancam Disalip Filipina & Vietnam

Banyak negara yang keluar dari middle income trap karena memiliki banyak penduduk dengan usia produktif. Artinya, SDM menjadi kunci penting untuk meningkatkan produktivitas suatu negara.

"Saat ini paling tepat karena menjelang 2045 Indonesia berubah menjadi aging society. Sekarang ini usia produktifnya sebagai bangsa kalau sudah pensiun, kesehatan tidak se-prima dulu dan agak susah jadi orang kaya tadi," jelasnya.

Oleh karenanya, ia berharap perbaikan kualitas SDM dan sektor pendukung lainnya bisa terus digenjot pemerintah untuk membawa Indonesia keluar dari middle income trap dan mengubah status menjadi high income contry di tahun 2045 mendatang.

"Kita harus jadikan 2045 itu tidak hanya simbol 100 tahun, tapi semacam deadline yang tak boleh dilewat," tegasnya.

Sebelumnya, Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti memaparkan, bahwa saat menyusun buku visi Indonesia 2045, dirancang bahwa pada Kemerdekaan RI ke-100 Indonesia sudah menjadi negara maju. Sebab, Indonesia keluar dari middle income trap lebih cepat.

Dalam buku tersebut dirancang bahwa Indonesia keluar dari middle income trap sekitar tahun 2036-2038. Namun, saat terjadi pandemi semua berubah dan Indonesia diperkirakan bisa keluar dari middle income trap lebih lama yakni 2045. Ini pun dengan syarat rata-rata pertumbuhan ekonomi hingga 2045 harus di atas 6%.

"Sebelum Indonesia menghadapi pandemi covid-19 dimana waktu itu kita bercita-cita kalau pertumbuhan ekonomi rata-rata 5,7% antara 2015-2045 maka Indonesia bisa keluar dari middle income trap kira-kira di 2036-2038. Tapi dunia sudah berubah, dampak covid memberikan tekanan yang luar biasa. Tidak saja aspek ekonomi tapi dampak terhadap aspek sosial dan lingkungan," paparnya.

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pak Jokowi, Ini Kunci Agar Ekonomi 2023 Tumbuh di Atas 5%