
Wow, RI Bidik Kerja Sama Vaksin Covid mRNA dengan AS

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melakukan lawatan ke Amerika Serikat (AS). Selain bertemu dengan pemerintah Presiden Joe Biden, ia juga bertemu dengan sejumlah produsen obat-obatan di Negeri Paman Sam.
Pertemuan itu menghasilkan sejumlah kesepakatan. Di antaranya keikutsertaan perusahaan obat AS Eli Lilly, memberikan bantuan sebesar US$ 51,6 juta atau setara Rp 74 triliun untuk penanganan Covid-19 Indonesia.
"Dalam pertemuan dengan Eli Lilly, perusahaan tersebut memberikan dukungan obat-obatan untuk Covid-19 sebesar US 51,6 juta," ucap pernyataan resmi Kemenlu RI, dikutip Selasa (3/8/2021).
Tak hanya dengan Eli Lilly, Retno juga diketahui menyambangi beberapa perusahaan pengembang vaksin seperti Arcturus dan Baylor College of Medicine.Kemungkinan kolaborasi pembuatan vaksin Covid-19 juga dijajaki.
"Dalam pertemuan dengan perusahaan pengembang vaksin, dibahas kemungkinan kolaborasi pengembangan vaksin berbasis mRNA di Indonesia agar Indonesia memiliki kemampuan pengembangan vaksin berbasis teknologi terbaru serta kerjasama beyond Covid-19," katanya.
Sebelumnya, dalam lawatan yang sama Negeri Paman Sam memberikan komitmen kerjasama senilai US$ 30 juta atau setara Rp 430 miliar. Hal ini disampaikan oleh Penasihat Keamanan Nasional AS (NSA), Jake Sullivan, kepada Menlu RI Retno Marsudi dalam sebuah pertemuan tatap muka yang dilakukan di Gedung Putih.
Nantinya dukungan itu sendiri akan diberikan dalam bentuk peralatan medis dan obat-obatan. Dengan tambahan ini, total dukungan AS yang diberikan kepada Indonesia selama pandemi Covid-19 hampir menembus Rp 1 triliun, tepatnya Rp 932 miliar.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ramai-Ramai Warga China Buru Vaksin Pfizer Cs ke Luar Negeri
