
Inflasi Juli Selow, Cuma 0,08%

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan data inflasi Indonesia periode Juli 2021. Hasilnya tidak jauh dari perkiraan pasar dan Bank Indonesia (BI).
Pada Senin (2/8/2021), BPS melaporkan terjadi inflasi 0,08% pada Juli 2021 dibandingkan bulan sebelumnya (month-to-month/mtm). Ini membuat inflasi tahun kalender (year-to-date/ytd) menjadi 0,81% dan terhadap Juli 2020 (year-on-year/yoy) adalah 1,52%.
BI dalam Survei Pemantauan Harga (SPH) hingga pekan IV memperkirakan inflasi Juli 2021 sebesar 0,01% mtm. Dengan demikian, inflasi menjadi 0,75% dan inflasi tahunan adalah 1,45%.
Sementara konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia juga memperkirakan terjadi inflasi 0,01% mtm. Dibandingkan Juli 2020, laju inflasi diperkirakan 1,45%. Kemudian inflasi inti 'diramal' 1,365% yoy.
"Ada 61 kota mengalami inflasi, terdapat 29 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sorong, disebabkan kenaikan harga ikan kembung dna juga ikan tongkol. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 0,6% karena penurunan harga kangkung, tomat," kata Margo Yuwono, Kepala BPS, dalam konferensi pers secara virtual.
(aji/aji)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BPS: Inflasi Mei 0,32% Bulanan, 1,68% Tahunan