Ramalan IMF Terbaru: Ekonomi RI 2021 Direvisi Turun ke 3,9%

Jakarta, CNBC Indonesia - International Monetary Fund (IMF) atau Dana Moneter Internasional mengeluarkan laporan terbaru mengenai proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia dan negara-negara termasuk Indonesia.

Dalam laporan yang diterima CNBC Indonesia, Rabu (28/7/2021), ekonomi dunia tahun ini diperkirakan tumbuh 6% dan 4,9% untuk 2022.

Proyeksi ini tidak alami perubahan dibandingkan sebelumnya. Akan tetapi ada pergeseran pertumbuhan ekonomi di beberapa negara berkembang.

Baca: Sri Mulyani Bongkar Ada yang Lebih Mengerikan dari Covid-19

IMF kini memperkirakan proyeksi pertumbuhan ekonomi negara berkembang sebesar 6,3% untuk 2021. Khususnya untuk Asia mencapai 7,5% yang ditopang oleh China dan India dengan masing-masing pertumbuhan 8,1% dan 9,5%.

Sementara negara maju diperkirakan tumbuh 5,6%. Faktor pendorongnya adalah Amerika Serikat (AS) sebesar 7% dan Eropa 4,6%.

Indonesia diperkirakan hanya tumbuh 3,9%. Seperti yang diramalkan oleh Bank Indonesia (BI) dan di dalam rentang dari Kementerian Keuangan. Posisi perekonomian tanah air cukup berat pasca ledakan kasus covid dalam dua bulan terakhir.

Sebelumnya, IMF memproyeksikan pada April 2021 lalu ekonomi RI tumbuh 4,3%. Sedangkan di 2022 tumbuh 5,8%

Pada ramalan Juli 2021, IMF memproyeksikan ekonomi RI tumbuh 5,9% di 2022.

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Ramalan Ngeri IMF Buat Flowering Country, Termasuk RI!