Internasional
Putin Ancam Serangan Tiba-tiba, Ada Apa Rusia?

Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia memanas dengan Barat. Bahkan, Presiden Vladímir Putin mengatakan militer negeri itu siap menyerang musuh kapanpun jika diperlukan.
Dalam wawancara dengan televisi setempat di World Trade Center Moskow, Minggu (25/7/2021), Putin mengatakan Aangkatan Laut Rusia dapat dengan mudah mendeteksi lawan. Termasuk, meluncurkan "serangan yang tidak dapat dicegah".
"Kami mampu mendeteksi musuh di bawah air, di atas air, di udara," katanya dalam wawancara tersebut, dikutip CNBC International, Senin (26/7/2021).
"Jika diperlukan, (kami dapat) melakukan serangan yang tidak dapat dicegah."
Ancaman dari Putin muncul beberapa minggu setelah kapal perang Inggris membuat marah Rusia karena melewati semenanjung Krimea. Wilayah itu berada di Laut Hitam dan dikuasai Rusia sejak 2014.
Pada Juni lalu, sebuah insiden di Laut Hitam terjadi ketika Rusia mengatakan telah melepas sebuah tembakan peringatan dan menjatuhkan bom di jalur kapal perang Inggris. Ini dilakukan untuk mengusirnya keluar dari perairan Krimea.
Namun, Inggris menolak laporan Rusia tentang insiden itu. Mereka mengatakan pihaknya yakin setiap tembakan yang ditembakkan adalah "latihan meriam" Rusia yang telah diumumkan sebelumnya, dan bahwa tidak ada bom yang dijatuhkan.
Rusia menduduki wilayah Krimea dari Ukraina. Namun, Inggris dan Barat masih mengakui semenanjung Laut Hitam sebagai bagian dari Kiev bukan Moskow.
Bulan lalu, Putin mengatakan Rusia bisa saja menenggelamkan kapal perang Inggris HMS Defender, yang dituduh memasuki perairan teritorialnya secara ilegal, tanpa memulai Perang Dunia Ketiga. Ia juga mengatakan Amerika Serikat (AS) memainkan peran dalam "provokasi" terkait hal ini.
[Gambas:Video CNBC]
Bukan Cuma Putin, Ini Deretan Presiden 'Seumur Hidup' Dunia
(sef/sef)