Kasus Covid-19 Tembus 40 Ribu, Ini 5 Provinsi Kasus Terbanyak

Rahajeng KH, CNBC Indonesia
12 July 2021 19:14
Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin kepada warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/ RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. Vaksinasi diberikan kepada warga yang sebelumnya telah dinyatakan negatif Covid-19 hasil swab PCR. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin kepada warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/ RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. Vaksinasi diberikan kepada warga yang sebelumnya telah dinyatakan negatif Covid-19 hasil swab PCR. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus Covid-19 di tanah air tidak kunjung mereda, Kementerian Kesehatan pada Senin (12/7/2021) hingga pukul 12:00 WIB mencatat ada tambahan kasus baru 40.427 orang. Dengan begitu total kasus Covid-19 yang ada di RI mencapai 2,567 juta orang. Penambahan kasus hari ini menjadi yang tertinggi sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia mulai Maret 2020.

Adapun lima provinsi yang menyumbangkan kasus baru terbanyak yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Banten. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus tertinggi dan juga mencapai rekor terbarunya hari ini sebanyak 14.619 orang, sehingga total kasus mencapai 677.061 orang.

Kabar baiknya, hari ini Ibu Kota mencatat pasien sembuh lebih banyak dibandingkan kasus baru sebanyak 20.478 orang, sehingga totalnya 584.881 orang. Sementara kasus meninggal akibat Covid-19 bertambah 123 orang menjadi 9.526 kasus. Saat ini kasus aktif di Jakarta atau orang yang membutuhkan perawatan sebanyak 83.054 orang.

Sementara provinsi dengan penambahan terbanyak kedua yakni Jawa Barat sebanyak 7.942 orang, sehingga totalnya 459.949 orang. Jawa Barat juga menjadi provinsi dengan total kasus terbanyak kedua setelah Jakarta.

Pasien sembuh di Jawa Barat sebanyak 4.449 orang sehingga totalnya 360.652 orang, dan kasus kematian bertambah 175 orang sehingga totalnya 6.616 orang.

Masifnya penambahan kasus di Jawa Barat dan dengan angka kesembuhan yang lebih kecil dibandingkan kasus baru, membuat provinsi ini kini mencatatkan kasus aktif tertinggi 92.681 orang.

Provinsi terbanyak ketika yakni Jawa Tengah dengan penambahan 2.928 orang, sehingga total kasus mencapai 294.481 orang. Adapun pasien sembuh bertambah 2.730 orang, dan kasus meninggal bertambah 191 orang sehingga totalnya 13.071.

Penambahan kasus kematian di Jawa Tengah hari ini menjadi yang tertinggi dibandingkan provinsi lainnya. Meski total kasus kematian tertinggi masih dicatatkan oleh Jawa Timur sebanyak 14.256 kasus.

Keempat, Jawa Timur dengan penambahan 2.742 orang sehingga totalnya 197.103 orang. Adapun pasien sembuh bertambah 1.669 orang sehingga totalnya 164.827 orang. Sementara itu kasus kematian bertambah 171 orang sehingga totalnya 14.256 orang.

Kemudian, Banten dengan penambahan kasus baru sebanyak 2.639 orang sehingga total kasusnya mencapai 65.576 orang. Sementara pasien sembuh bertambah 322 orang, sehingga totalnya 51.554 orang. Kemudian kasus meninggal bertambah 8 orang sehingga totalnya 1.481 orang.

Seiring dengan peningkatan kasus baru, kapasitas rumah sakit pun semakin penuh terutama di daerah yang mengalami lonjakan. Beberapa daerah yang mencatatkan Bed Occupancy Rate (BOR) dengan angka yang tinggi yakni DI Yogyakarta 93%, Banten 91%, Jawa Barat 87%, DKI Jakarta 87%, Lampung 85%, Kemudian Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur yang masing-masing 83%.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kasus Baru Covid-19 di RI Tiba-tiba Naik, Nyaris Tembus 1.000

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular