
Kasus Kematian Covid RI Rekor Lagi, Tambah 558 Hari ini

Jakarta, CNBC Indonesia- Kematian akibat Covid-19 di Indonesia kembali mencetak rekor pada Senin (5/7/2021) sebanyak 558 orang. Dengan begitu total kematian di Indonesia akibat Covid-19 kini mencapai 61.140 orang.
Pada Minggu (4/7/2021) pasien meninggal bertambah 555 menjadi 60.582, jumlah kematian ini merupakan rekor tertinggi selama pandemi di Indonesia. Sayangnya kematian akibat virus ini terus bertambah seiring penambahan kasus baru dan penuhnya rumah sakit.
Bukan hanya kematian, hari ini angka kasus baru pun mencetak rekor dan hampir menembus 30 ribu orang, atau tepatnya 29.745 orang. Dengan begitu total kasus di Indonesia mencapai 2.313.829 orang.
Sementara kasus aktif atau pasien yang membutuhkan perawatan pun telah menembus 309.999 orang. Padahal saat ini seperti yang diketahui kondisi rumah sakit tengah peniuh, beberapa mengalami kekurangan oksigen, dan tenaga kesehatan yang terpapar serta berguguran akibat Covid-19.
Jumlah kasus positif ini didapatkan dari pemeriksaan 110.115 spesimen dan ada 79.808 orang suspek.
Sebelumnya Partakusuma dari Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia atau Persi mengatakan jumlah tingkat keterisian Rumah Sakit meningkat sekali di Juni terutama di Pulau Jawa. Penambahan kapasitas sudah dilakukan, penambahan ruang baru, peluasan kapasitas, konversi tempat tidur, pemanfaatan IGD sebagai ruang rawat, penambahan tenda sebagai ruang sementara menunggu ruang rawat di dalam rumah sakit.
Selain itu, jumlah sumber daya manusia juga menjadi kurang karena lonjakan ini. Dia menjelaskan meskipun sudah divaksin, para tenaga kesehatan masih bisa terinfeksi dengan salah satu kemungkinannya adalah banyaknya beban.
Selain itu juga banyak tenaga kesehatan yang meninggal. Per 18 Juni 2021, dikatakan 1031 nakes yang gugur selama pandemi.
Menurutnya peningkatan kelelahan petugas merupakan tuntutan melayani dengan cepat dan darurat. Serta juga Partakusuma mengatakan penambahan ruang harus dibarengi dengan penambahan SDM kompeten.
"Peningkatan complain bisa terjadi dan tuntutan hukum sangat stress sebetulnya," ungkapnya.
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Jadwal Ketibaan, Pemakaman Hingga Ziarah Ananda Eril