
Fakta-Fakta Vaksinasi Covid-19 RI Tembus 1 Juta/Hari

Jakarta, CNBC Indonesia - Vaksinasi di Indonesia berhasil mencapai 1,31 juta suntikan per hari pada Sabtu (26/6/2021), lebih awal dari target yang dipatok presiden Joko Widodo yakni di bulan Juli. Target itu tercapai ditopang dari operasi 1 juta vaksinasi yang digelar serentak diseluruh Indonesia oleh TNI/Polri.
"Secercah berita baik, Indonesia berhasil melakukan 1,3 juta vaksinasi per hari yang dicapai Sabtu kemarin. Terima kasih untuk TNI/Polri, pemerintah daerah, BUMN, dan pihak swasta yang membantu," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dalam keterangan resmi, Minggu (27/6/2021).
Per tanggal 26 Juni, vaksinasi dosis pertama telah dilakukan pada lebih dari 27 juta orang, dan vaksinasi dosis kedua lebih dari 13 juta orang. Dari total penduduk Indonesia menurut sensus penduduk BPS sebanyak 270,20 juta jiwa.
Presiden Jokowi Minta Target 2 Juta Vaksin per hari di Agustus
Pada acara vaksinasi yang dilakukan instansi kepolisian dan TNI pada Sabtu (26/6/2021), Presiden menambah target vaksinasi menjadi dua kali lipat atau 2 juta suntikan perhari pada bulan Agustus.
"Saya berharap mulai hari ini target 1 juta vaksin untuk seluruh Indonesia betul-betul terus kita jaga sampai nanti Juli. Agustus kita beri target 2 kali dari yang ada sekarang ini," kata Jokowi ketika memantau proses vaksinasi Covid-19 di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (26/6/21).
Kemenkes Perintahkan Seluruh Masyarakat Indonesia Boleh Vaksin Tanpa Memandang Domisili
Kemenkes terus berupaya meningkatkan percepatan vaksinasi. Dengan cara membuka vaksinasi masal bekerja sama dengan semua elemen masyarakat.
Kemenkes juga mengeluarkan Surat Edaran (SE) yang menginstruksikan seluruh pos pelayanan vaksinasi, dan di unit teknis di bawah kementerian. Seperti Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), RS Vertikal, Poltekkes, di seluruh Indonesia, untuk melakukan vaksinasi kepada semua target sasaran tanpa memandang domisili atau tempat tinggal pada KTP.
"Jadi, saya undang seluruh masyarakat Indonesia untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya karena hanya dengan vaksinasi dan melaksanakan protokol kesehatan yang ketat, kita dapat keluar dari pandemi," tambah Budi.
Pemerintah juga terus mengupayakan ketersediaan vaksin baik lewat skema multilateral maupun bilateral demi mencukupi stok yang ada saat ini dan menjaga laju vaksinasi tetap tinggi di angka satu juta dosis per hari.
Terakhir, Budi berterimakasih kepada tenaga kesehatan, baik itu dokter, petugas laboratorium, perawat, supir ambulance, dan relawan, atas kerja keras dan dedikasi yang diberikan di situasi seperti saat ini.
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ramai-Ramai Warga China Buru Vaksin Pfizer Cs ke Luar Negeri