Ngeri! Kasus Aktif Covid-19 DKI Tembus 17.444, RS Makin Penuh

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
14 June 2021 14:20
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Twitter/AniesBaswedan)
Foto: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Twitter/AniesBaswedan)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta semakin meningkat akibat kerumunan-kerumunan yang terjadi pasca libur lebaran 2021. Hal ini membuat rumah sakit di Ibukota semakin penuh akan pasien Covid-19.

Berdasarkan data Corona.Jakarta.go.id, kasus aktif Covid-19 bertambah 1.820 kasus dalam satu hari sehingga menjadi 17.444 hingga Senin (14/6). Kasus aktif adalah, pasien yang masih dalam perawatan Covid-19 baik itu di rumah sakit atau di lokasi isolasi yang disediakan oleh Satgas Covid-19.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan bed occupancy ratio (BOR) di Jakarta mencapai 75%. Sebanyak 27% di antaranya merupakan pasien dari luar Jakarta.

"Jadi satu dari empat pasien yang ada di Jakarta adalah dari luar Jakarta. Kita memperlakukan semuanya sama, kita tidak membedakan, tapi kita berharap seluruh wilayah baik Jakarta maupun tetangga Jakarta ambil sikap yang sama. Kita harus mendisiplinkan dengan baik," kata Anies.

Kasus positif di DKI Jakarta menjadi salah satu yang tertinggi. Tercatat kesembuhan bertambah 2.769 menjadi 448.071.

Kasus  meninggal bertambah 14 sehingga total menjadi 7.571. Hingga saat ini, tingkat kematian di DKI Jakarta secara persentase berada di kisaran 1,7%. Sementara tingkat kesembuhan ada di kisaran 94,4%, di atas angka secara nasional yang mencapai 94,4%.

Berdasarkan data pula sebanyak 11.800 orang dites PCR hari ini. Di mana jumlah spesimen yang dilakukan tes PCR adalah sebanyak 15.129.

Berikutnya, jumlah orang yang dites PCR dalam sepekan sebanyak 75.791. Secara total tes PCR per 1 juta penduduk adalah 386.698.

Sebagai informasi, kasus positif di Indonesia mencatat kenaikan signifikan bertambah 9.868 hingga Minggu (13/6). Hingga saat ini, total kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 1,91 juta. Sebanyak 4.655 orang tercatat sembuh sehingga totalnya menjadi 1,74 juta.

Kabar buruknya lagi, kasus meninggal juga bertambah terus. Ada 149 kasus meninggal dalam sehari sehingga totalnya menjadi 52.879 kasus.


(yun/yun)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article PPKM Darurat Mulai Hari Ini, Begini Penampakan Mal Tutup

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular