BUMN Setor Dividen Rp 45 Triliun ke Negara di Tengah Pandemi

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
10 June 2021 15:35
Gedung Bank Mandiri
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan melaporkan, terdapat lima BUMN yang menyumbangkan dividen terbesar kepada negara pada 2020, dengan total setoran sebesar Rp 45 triliun.

Kepala BKF Febrio Nathan Kacaribu menjelaskan, penyumbang dividen terbesar yang berasal dari lima BUMN memiliki kontribusi sebesar 90,6% dari total dividen pemerintah pada 2020.

"BUMN tersebut meliputi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dengan kontribusi sebesar 26,4% dari total dividen BUMN. Selanjutnya, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar 22,2%, PT Pertamina (Persero) 19,1, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk 17,8% dan PT BNI (Persero) Tbk 5,2%," jelas Febrio dalam rapat kerja dengan Banggar, Kamis (10/6/2021).

Kendati demikian, secara total setoran dividen BUMN pada 2020 turun dari 2019 yang tercatat sebesar Rp 51 triliun. Hal ini, kata Febrio karena dari dampak pandemi Covid-19 yang menekan kinerja perusahaan pelat merah tersebut.

Selain dalam bentuk dividen, BUMN juga menyumbang pendapatan negara dalam bentuk perpajakan dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) lainnya.

Pada 2020 lalu, sumbangan perpajakan BUMN sebesar Rp 245 triliun. Angka itu, turun dari setoran perpajakan BUMN di 2019 mencapai Rp 285 triliun.

"Kontribusi berupa pajak ini terkait dengan PPh, PPN, bea cukai, pajak lainnya, dan retribusi pemerintah daerah," jelasnya.

Sementara itu, sumbangan BUMN dalam bentuk PNBP lainnya cenderung menetap di angka Rp 86 triliun pada 2020. Kontribusi PNBP tersebut terdiri dari pembayaran royalti, iuran minyak dan gas (migas), iuran jasa kepelabuhan, dan lain-lain.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Wamen Tiko 'Blusukan' Cek Proyek Depo LRT Jabodebek

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular