Internasional

Jreng! Taiwan Kecam Keras WHO, Ada Apa?

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
24 May 2021 14:58
A Taiwanese national flag flutters at half-staff at presidential office Saturday, Aug. 1, 2020, two days after former President Lee Teng-hui died in Taipei, Taiwan. Lee, who brought direct elections and other democratic changes to the self-governed island despite missile launches and other fierce saber-rattling by China, died on Thursday at age 97. (AP Photo/Chiang Ying-ying)
Foto: Bendera Taiwan (AP/Chiang Ying-ying)

Jakarta, CNBC Indonesia - Taiwan mengecam keras Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Taipei menyebut WHO "tidak peduli" terhadaphak kesehatan rakyat Taiwan.

Dalam pernyataan bersama, Menteri Luar Negeri Joseph Wu dan Menteri Kesehatan Chen Shih-chung mengatakan pemerintah terus mengupayakan partisipasi di Majelis Kesehatan Dunia WHO yang mulai hari ini, Senin (24/5/2021). Meskipun demikian, undangan dari lembaga PBB itu tak kunjung datang.

"Sebagai badan kesehatan internasional profesional, WHO harus melayani kesehatan dan kesejahteraan semua umat manusia dan tidak menyerah pada kepentingan politik anggota tertentu," kata Menkes Chen seperti dikutip Reuters.

"Sekretariat WHO terus mengabaikan hak kesehatan 23,5 juta orang Taiwan," tambah Menlu Wu.

Taiwan dikecualikan dari sebagian besar organisasi global seperti WHO karena keberatan China. Beijing menganggap pulau itu sebagai salah satu provinsi dan bukan negara.

Taiwan juga mendesak WHO untuk mempertahankan sikap profesional dan netral, menolak campur tangan politik China. WHO harus mengizinkan Taiwan untuk bergabung dengan pertemuan, mekanisme, dan kegiatan WHO untuk melindungi kesejahteraan umat manusia dan bersama-sama memerangi penyakit.

Pemerintah Taiwan juga mengatakan China keliru mengklaim aturan main yang sesuai untuk partisipasi wilayah itu di WHO. Taiwan juga menyebut hanya pemerintah pulau itu, yang dipilih secara demokratis, yang dapat berbicara untuk rakyatnya di forum global.

Sementara itu, WHO mengatakan dalam pernyataan email bahwa sekretariatnya bekerja secara ekstensif dengan para ahli kesehatan Taiwan dan pejabat di tingkat teknis dan ilmiah.

"Pengamat Taiwan di Majelis Kesehatan Dunia adalah pertanyaan bagi 194 Negara Anggota WHO untuk dipertimbangkan dan diputuskan," katanya.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Taiwan Tembak Rudal, Laut China Selatan Memanas

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular