Sampai April, Penyaluran LPG 3 Kg Capai 32% Kuota Tahunan

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan realisasi penyaluran LPG bersubsidi tabung 3 kg hingga April 2021 mencapai 2,42 juta metrik ton (MT), sekitar 32% dari kuota nasional pada tahun ini sebesar 7,5 juta metrik ton.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM Tutuka Ariadji saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI, Senin (24/05/2021).

Tutuka mengatakan, penyaluran LPG 3 kg yang tinggi melebihi kuota bulanan terjadi pada Maret 2021 karena meningkatnya penambahan sub penyalur akibat program "one village one outlet".

"Januari-April 2021 LPG 3 kg terserap 2,4 juta MT atau 32,21% dari kuota nasional tahun ini," tuturnya saat RDP dengan Komisi VII DPR RI, Senin (24/05/2021).

Dia menyebutkan, kuota per kota/ kabupaten 2021 ini mencapai 7,43 juta MT, lalu rencana konversi tabung 3 kg untuk nelayan dan petani 7.812 MT, rencana konversi LPG tabung 3 kg untuk rumah tangga dan usaha mikro di Indonesia Timur 30.456 MT, dan cadangan 26.397 MT.

Adapun realisasi pada Januari 0,6 juta MT, Februari 0,56 juta MT, Maret 0,63 juta MT, dan April 0,63 juta MT.

Melihat kondisi realisasi serapan hingga April 2021, pihaknya memperkirakan konsumsi LPG 3 kg nasional pada tahun ini mencapai 7,47 juta MT atau 99,65% dari kuota nasional tahun ini.

"Outlook 2021 ini sekitar 7,47 juta MT atau 99,65% dari kuota nasional," ujarnya.

Baca: Pemerintah Siapkan Aturan Stok Minyak-LPG Nasional 30 Hari

(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jangan Heran Bunda! Beli LPG Melon 3 Kg Mulai Dicatat