SDM Hingga Anggaran, Tantangan Penguatan Keamanan Siber RI

Jakarta, CNBC Indonesia- Direktur Deteksi Ancaman BSSN, Sulistyo menyebutkan diperlukan upaya yang cukup kompleks untuk memastikan keamanan data siber. Dimana faktor pengelolaan sistem data dan kesadaran pemilik data serta peran pemerintah sangat mempengaruhi sistem keamanan data.

BSSN mencatat sekitar 23% insiden keAmanan siber disebabkan oleh kelalaian yang timbul oleh administrator dan public itu sendiri, oleh karena itu diperlukan upaya peningkatan kesadaran masyarakat terhadap keamanan data sekaligus dukungan anggaran dan UU Keamanan Data Pribadi yang belum terealisasi.

Selengkapnya saksikan dialog Aline Wiratmaja dengan Direktur Deteksi Ancaman Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Sulistyo Dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Jum'at, 21/05/2021)