Jokowi: Kereta Cepat Selesai 2022, Terintegrasi LRT & MRT

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
19 May 2021 09:20
Presiden Joko Widodo Meninjau Casting Yard #1  Kereta Cepat Jakarta - Bandung, Kabupaten Bekasi (Biro Pers Sekretariat Presiden/ Lukas)
Foto: Presiden Joko Widodo Meninjau Casting Yard #1  Kereta Cepat Jakarta - Bandung, Kabupaten Bekasi (Biro Pers Sekretariat Presiden/ Lukas)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan agar proyek kereta cepat Jakarta - Bandung bisa terintegrasi dengan sejumlah moda transportasi yang ada di Ibu Kota.

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat meninjau terowongan pertama proyek pembangunan kereta cepat Jakarta Bandung di Kota Bekasi, Jawa Barat, seperti dikutip, Rabu (19/5/2021)

"Saya berharap kereta ini bisa terintegrasi dengan LRT Jakarta, MRT Jakarta, sehingga ada sebuah efisiensi waktu kecepatan," kata Jokowi.

Titik lokasi pertama yang dikunjungi kepala negara dalam peninjauan kali ini adalah casting yard #1 yang tepatnya berada di Kelurahan Wangunharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Lokasi tersebut merupakan salah satu fasilitas pendukung produksi dan distribusi box girder yang digunakan sebagai penyusun struktur trase proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Setelah itu, Jokowi meninjau lokasi terowongan #1 kereta yang berlokasi di Km 5+500 Tol Jakarta-Cikampek, Kelurahan Jaticempaka, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi.

Secara keseluruhan, kata Jokowi, progres pembangunan proyek ini sudah mencapai 73%. Rencananya pada tahun depan, kereta cepat Jakarta - Bandung sudah memasuki persiapan untuk operasional.

"Dan diharapkan akhir 2022 kereta cepat Jakarta Bandung sudah bisa diujicobakan dan setelah uji coba langsung masuk ke operasional," katanya.

Eks Wali Kota Solo itu berharap keberadaan kereta cepat Jakarta - Bandung bisa semakin meningkatkan daya saing Indonesia. Jokowi ingin infrastruktur yang dimiliki Indonesia tak kalah dari negara lain.

"Kita harapkan ini menjadi sebuah competitiveness bagi negara kita untuk bersaing dengan negara lain," katanya.

Sebagai informasi, rangkaian kereta cepat Jakarta - Bandung bermula dari Stasiun Halim Jakarta, dan berakhir di Stasiun Tegalluar Bandung dengan panjang rute 142,3 kilometer dengan jarak tempuh 46 menit.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Saat KAI 'Komplain' Rencana MRT Caplok Commuter Indonesia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular