Terungkap! Ini Penyebab Mayat Dibuang ke Sungai Gangga

Anisatul Umah, CNBC Indonesia
16 May 2021 10:45
Bodies of people who died of COVID-19 are cremated at an open crematorium on the outskirts of Bengaluru, Karnataka state, India, Wednesday, May 12, 2021. (AP Photo/Aijaz Rahi)
Foto: Jenazah orang yang meninggal karena COVID-19 dikremasi di krematorium terbuka di pinggiran Bengaluru, negara bagian Karnataka, India, Rabu, 12 Mei 2021. (AP Photo / Aijaz Rahi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Peningkatan kasus covid-19 di India berujung kepada pembuangan mayat di Sungai Gangga. Mengutip dari Reuters, Minggu, (16/05/2021) kondisi tersebut terjadi tak lepas dari tingginya angka kemiskinan dan kepanikan masyarakat di daerah terpencil seperti Uttar Pradesh.

Uttar Pradesh berada di India Utara, berisikan turunan Brasil dan Pakistan. Wilayah tersebut alami lonjakan kasus kedua secara luar biasa.

Reuters mendapatkan memo dari Pejabat Senior, Manoj Kumar Singh kepada pimpinan daerah setempat. Singh mengatakan keluarga tidak memiliki dana untuk membeli bahan-bahan seperti kayu bakar untuk kremasi. Di sisi lain ada pengaruh kepercayaan agama dan kepanikan karena takut penularan.

Untuk itu, pemerintah melalui desa akan menyalurkan dana sebesar 5000 rupee atau US$ 68 untuk membiayai kremasi dan menguburkan jenazah. Polisi setempat juga akan bersiaga di sekitar sungai agar tak ada pembuangan mayat lagi.

Singh menolak memberikan konfirmasi kepada Reuters atas bocornya memo tersebut.

Juru bicara Uttar Pradesh Navneet Sehgal pada hari Sabtu membantah laporan media lokal bahwa sebanyak 2.000 mayat calon korban COVID-19 telah ditemukan dari sungai di negara bagian dan tetangga Bihar dalam beberapa hari terakhir.

"Kami terus menemukan 10 hingga 20 jenazah sesekali," kata Sehgal kepada Reuters, menambahkan bahwa beberapa desa di tepi sungai tidak mengkremasi jenazah mereka karena tradisi Hindu selama beberapa periode penting secara religius.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Varian Baru "Mutan Ganda" Covid-19 Ditemukan Di India

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular