
Top! Astra Siap Populerkan Mobil Listrik di Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Perkembangan mobil listrik di Indonesia ada tren positif dengan dukungan pemerintah dan partisipasi para pemain otomotif domestik yang makin banyak.
Salah satunya, PT Astra International Tbk siap mempopulerkan kiprah mobil listrik di Indonesia. Apalagi salah satu grup besar otomotif di Indonesia ini menaungi beberapa perusahaan penjualan mobil papan atas antara lain Toyota di bawah PT Toyota-Astra Motor (TAM) yang merintis kendaraan listrik di Indonesia.
Bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke 50 Toyota di Indonesia, Toyota berkomitmen untuk menghadirkan kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV) dengan menghadirkan pilihan produk elektrifikasi yang lengkap.
Sampai saat ini TAM memiliki 10 line up kendaraan elektrifikasi yang terdiri dari 1 Battery Electric Vehicle (BEV), 1 Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), dan 8 Hybrid Electric Vehicle (HEV) di Indonesia. Sejak 2009 Toyota memperkenalkan kendaraan listrik di Indonesia melalui Prius Hybrid Electric Vehicle.
Toyota berteknologi (BEV) dan (PHEV), sebagai bentuk realisasi dari komitmen untuk mempopulerkan teknologi elektrifikasi kepada masyarakat luas dan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap teknologi elektrifikasi.Secara total sejak awal memperkenalkan kendaraan listrik hingga Februari 2021 lalu, TAM telah membukukan penjualan kendaraan elektrifikasi lebih dari 4.000 unit, dan akan terus melakukan upaya untuk menciptakan permintaan kendaraan listrik dalam skala besar.
Selain itu, TAM juga berkomitmen membangun ekosistem kendaraan listrik yang terintegrasi bagi masyarakat luas untuk mendapatkan pengalaman baru dalam bermobilitas dengan menggunakan produk-produk elektrifikasi Toyota. Toyota punya project EV Smart Mobility di The Nusa Dua, Bali.
"Melalui inisiatif yang baik ini, Astra dan prinsipal dapat turut mempopulerkan teknologi elektrifikasi di Indonesia. Kami harap project EV Smart Mobility ini tidak hanya dapat mendukung program pemerintah Indonesia dalam mengembangkan kendaraan elektrifkasi, tetapi juga dapat berkontribusi terhadap lingkungan yang lebih baik," kata President Director PT Astra International Tbk. Djony Bunarto Tjondro dalam pernyataannya, Rabu (31/3).
Selain itu, Toyota tidak hanya mengembangkan produk-produk terbaik juga mengembangkan berbagai layanan yang memberi kemudahan akses dan kenyamanan kepada masyarakat dalam bermobilitas. Upaya ini dimulai dari layanan yang berbasis digital seperti Halobeng, Toyota Live Showroom, dan Toyota Virtual Expo, hingga layanan berbasis usership seperti KINTO.
Produk Elektrifikasi Toyota di EV Smart Mobility
Project EV Smart Mobility menyediakan 3 lineup kendaraan elektrifikasi Toyota dengan total 30 unit yang terdiri dari 20 unit Toyota COMS (BEV), 5 unit Toyota C+pod (BEV), dan 5 unit Toyota Prius PHEV, yang telah disiapkan secara khusus untuk project ini. Hal ini untuk memberikan pilihan lengkap bagi pengguna.
Full Battery EV yaitu Toyota COMS dan C+pod, dapat digunakan oleh masyarakat dan turis di dalam kawasan The Nusa Dua Bali dan sekitarnya, agar project ini dapat mendukung ecotourism di area tersebut. Sementara Toyota Prius PHEV dapat digunakan sebagai layanan airport transfer dari dan ke kawasan Bandara Ngurah Rai serta sebagai kendaraan untuk bermobilitas di wilayah Bali.
![]() Direktur PT Astra International Tbk dan Wakil Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor Henry Tanoto berfoto diantara mobil listrik berteknologi Battery Electric Vehicle (BEV) dan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). (Toyota) |
Pada project EV Smart Mobility juga dilengkapi dengan teknologi panel matahari atau solar panel guna memenuhi kebutuhan shelter/station untuk mengisi daya listrik pada kendaraan elektrifikasi Toyota.
Dengan menginisiasi ecotourism yang terintegrasi dengan produk-produk Toyota di dalam project EV Smart Mobility ini, kami harap lebih banyak masyarakat yang dapat merasakan kendaraan BEV dan PHEV Toyota.
Toyota juga akan mengumpulkan umpan balik yang berharga dari pengguna, agar kami dapat lebih memahami keuntungan dan tantangan dari setiap jenis kendaraan elektrifikasi, serta kebutuhan masyarakat, yang akan membantu kami untuk meraih komitmen kami terhadap elektrifikasi masal di Indonesia.
Untuk dapat menggunakan layanan pada project EV Smart Mobility, selain datang langsung ke station di depan central parkir The Nusa Dua (di depan Bali Collection) atau ke station di area pintu masuk Pulau Peninsula The Nusa Dua, EV Smart Mobility juga dapat diakses secara digital melalui aplikasi mTOYOTA dan TRAC To Go.
Toyota juga melengkapi unit Toyota C+pod dan Toyota Prius PHEV dengan fitur Digital Key sehingga pengguna dapat melakukan seluruh akses secara digital, mulai dari booking, payment, hingga akses seperti membuka dan mengunci pintu mobil dan juga menyalakan mobil hanya dengan menggunakan smartphone pengguna.
Dengan kemudahan digitalisasi ini, pengguna dapat menggunakan kendaraan tanpa perlu melakukan kontak langsung dengan banyak orang sehingga penerapan protokol kesehatan pun akan semakin baik.
Project EV Smart Mobility ini didukung oleh 13 partnership yaitu PT Astra International Tbk., Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), PT Aisin Indonesia, PT Astra Daihatsu Motor, PT Denso Indonesia, PT KDDI Indonesia, PT Asuransi MSIG Indonesia, PT Panasonic Gobel Indonesia, PT Sugity Creatives, PT Toyota Astra Financial Services, Toyota Industries Corporation, PT Toyota Tsusho Indonesia, dan TCD Asia Pacific Indonesia. Selain itu, Toyota juga bekerjasama dengan PT Serasi Auto Raya (SERA), yang akan menangani aktivitas operasional project EV Smart Mobility.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kabar Baik! Toyota Segera Produksi Mobil Listrik di RI