Luhut Kebut 6 Proyek Penting, dari Toba Sampai Lumbung Pangan

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
25 March 2021 15:35
Luhut Binsar Pandjaitan. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Luhut Binsar Pandjaitan. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ingin mempercepat pembangunan dan pengembangan infrastruktur Sumatera Utara. Ada enam usulan agenda percepatan mulai dari harga gas di Kawasan Ekonomi Khusus, hingga pembangunan jalan tol.

Pertama, harga gas di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei sebagai implementasi Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 10 Tahun 2020 dan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 89K/10/MEM/2020 tentang Pengguna dan Harga Gas Bumi Tertentu di Bidang Industri.

"Ini sudah bermasalah sejak lama sehingga diperlukan keseragaman harga gas agar seluruh tenant dapat memperoleh harga yang sama dan meningkatkan nilai kompetitif kawasan," beber Luhut dalam keterangan resmi, Kamis (25/3/2021).

Walaupun dijawab oleh Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan gas seharga enam dolar sudah berlaku di Sei Mangkei. Berdasarkan rekomendasi industri dalam Perpres 40/20216 tentang Penetapan Harga Gas Bumi.

Kedua, Kawasan Industri Kuala Tanjung seluas 1.128 hektar memerlukan pemberian insentif berupa kemudahan pengelolaan pasokan energi, limbah, dan air; ketersediaan dan kualitas prasarana transportasi; kemudahan perizinan investor dan kebijakan tarif kompetitif dalam penyediaan gas industri Kuala Tanjung.

Ketiga, Jalan Tol Tebing Tinggi-Kisaran Jo Kawasan Industri Kuala Tanjung dan KEK Sei Mangkei yang saat ini masih dalam proses konstruksi on progress. Jalan Tol ini dibangun guna mendukung konektivitas antara sentra industri pengolahan di Kuala Tanjung dan KEK Sei Mangke dengan pusat kegiatan di sepanjang Pantai Timur Sumatera.

Pengusulan pintu keluar dan masuk tol pun akan dibuat langsung ke dalam Kawasan KEK Sei Mangkei dan Kuala Tanjung untuk menghindari pungutan liar dan menjaga kondisi jalan arteri.

Keempat, kereta api (KA) Kuala Tanjung dan KEK Sei Mangkei sepanjang 21,5 kilometer yang konstruksinya telah selesai dan siap dioperasikan, tetapi beberapa bidang masih memerlukan pengamanan khusus dan ruas KA Binjau-Besitang membutuhkan pekerjaan sistem persinyalan.

Kelima, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara telah mengirimkan Surat Nomor 522/6630/2020 tanggal 7 September 2020 perihal usulan perubahan peruntukan dan fungsi kawasan hutan untuk pembangunan food estate dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan pembangunan kebun raya di Kabupaten Humbang Hasundutan.

Dalam rapat itu, Bupati Tapanuli Utara dan Bupati Pakpak Bharat juga telah mengirimkan surat sejenis kepada Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup. Total luas food estate di empat kabupaten, yaitu Humbang Hasundutan, Pakpak Bharat, Tapanuli Tengah, dan Tapanuli Utara adalah sekitar 61.042 hektare.

"Semua komoditi pertanian bisa ditanam di Sumatera Utara dan kami sebenarnya ingin menonjolkan pertanian rakyat," sebut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam rakor.

Keenam, Toba Caldera Resort yang terletak di Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba yang memerlukan kepastian insentif yang akan diberikan oleh pemerintah. Luas lokasi ini adalah 386,72 hektar yang akan menjadi lokasi wisata alam, wisata budaya, wisata rekreasi, wisata komunitas.

"Salah satu infrastruktur dasar telah dibangun, yaitu akses jalan primer sepanjang 7,2 kilometer. Meskipun begitu, masih perlu percepatan pembangunan infrastruktur dasar lainnya, seperti air baku, pengolahan air limbah, listrik, dan lainnya," sebut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.

Dari keenam usulan pembangunan infrastruktur, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi berharap agar seluruhnya dapat segera dibangun dan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Terkait kendala yang dihadapi di lapangan, diperlukan percepatan penyelesaian yang diusahakan oleh pemerintah daerah yang didukung oleh pemerintah pusat.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Luhut: UU Ciptaker Meluruskan Berbagai Hal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular