Internasional

Data Rahasia Bocor, Putin Tak Mau Biden Jadi Presiden AS

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
17 March 2021 14:08
Vladimir Putin
Foto: Infografis, Arie Pratama

Jakarta, CNBC Indomesia - Presiden Rusia Vladimir Putin sepertinya sempat tak rela Joe Biden menjadi Presiden Amerika Serikat (AS). Ia dikabarkan memiliki andil mencegah kemenangan Biden dalam pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2020.

Hal ini terungkap dalam laporan yang dirilis Dewan Intelijen Nasional AS berjudul "Ancaman Asing terhadap Pemilu Federal AS 2020", Selasa (16/3/2021). Moskow diklaim berperan penuh dalam upaya pemenangan rival dan juga pendahulu Biden, Donald Trump.

Dikutip CNBC International, secara khusus, laporan itu mengatakan bahwa Putin mengatur kegiatan Adriy Derkach. Ia adalah seorang legislator Ukraina yang memiliki hubungan dengan intelijen Rusia.

Derkach diketahui telah bertemu dengan Rudy Giuliani. Ia adalah pengacara pribadi Trump, yang selama berbulan-bulan menuduh Biden dan putranya Hunter Biden melakukan aktivitas ilegal.

Ini menjelaskan bagaimana sebelumnya desakan investigasi Hunter Biden muncul saat ia menjadi jajaran direksi di Burisma Holdings Limited Ukraina, 2014-2018. Perusahaan tersebut bergerak di sektor migas, untuk memenuhi kebutuhan negeri Eropa itu.

"Elemen kunci dari strategi Moskow dalam siklus pemilihan ini adalah penggunaan orang-orang yang terkait dengan intelijen Rusia untuk mencuci narasi pengaruh termasuk tuduhan yang menyesatkan atau tidak berdasar terhadap Presiden Biden," tulis laporan tersebut.

"(Caranya) melalui organisasi media AS, pejabat AS, dan individu terkemuka AS, beberapa di antaranya dekat dengan mantan Presiden Trump dan pemerintahannya."

Laporan intelijen juga menunjuk langsung ke Putin. Bahkan mengklaim pemimpin Rusia itu dan pejabat senior-nya mengetahui dan mungkin mengarahkan operasi.

Setelah dilantik 20 Januari, Biden sendiri telah berkomunikasi dengan Putin melalui sambungan telepon bulan lalu. Seorang pejabat Gedung Putih kepada NBC memang menyebut Biden menekankan tindakan Rusia yang kerap tak stabil dalam hubungannya ke AS.



(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article AS-Rusia Panas! Biden 'Bombardir' Sanksi, Usir Diplomat Putin

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular