Impor Bahan Baku Naik, Sri Mulyani Yakin Sektor Ini Pulih

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan beberapa sektor penggerak perekonomian sudah mulai berangsur pulih di awal 2021. Diantaranya adalah industri pengolahan.

"Kalau melihat tren, impor bahan baku dan barang modal sudah pulih akseleratif di Januari dan penjualan barang modal seperti kendaraan bermotor, sehingga berharap industri pengolahan akan alami pemulihan ekonomi di kuartal I tahun ini dan keseluruhan 2021," ujarnya dalam Rakernas Kemendag, Kamis (4/3/2021).

Bendahara negara ini menekankan, untuk memacu penjualan kendaraan bermotor, pemerintah dengan stakeholder telah memberikan insentif untuk sektor otomotif seperti penurunan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).

Baca: Jangan Remehkan! Luhut: PDB Tergerus 0,10% Akibat Bencana

Selain itu, sektor lainnya diharapkan bisa ikut pulih adalah perdagangan. Perbaikan sektor-sektor tersebut diharapkan bisa membantu peningkatan ekspor Indonesia di tahun ini. "Pemulihan ekonomi ini diharapkan bisa picu ekspor lebih tinggi," tegasnya.

Sebagai informasi, semua motor penggerak perekonomian pada tahun 2020 mengalami kontraksi akibat pandemi Covid-19. Mulai dari konsumsi rumah tangga, ekspor hingga investasi. Yang tercatat tumbuh positif hanya konsumsi Pemerintah yang kontribusinya ke PDB tidak terlalu besar.

Hal inilah yang membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2020 tercatat -2,07%. Sedangkan, secara kuartalan, pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV mengalami kontraksi 0,42% (qtoq) dan minus 2,19% (yoy).

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Aturan Sri Mulyani! Beli Baju di Luar Negeri Kena Rp 63 Ribu