RI Borong Jet Tempur F-15 & Rafale, Ini Penjelasan TNI AU!

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
22 February 2021 13:32
Ilustrasi jet tempur Rafale
Foto: Dassault Aviation

Jakarta, CNBC Indonesia - TNI Angkatan Udara mulai tahun ini hingga 2024 akan merealisasikan penggunaan beberapa alutsista modern secara bertahap. Beberapa di antaranya adalah pesawat multirole combat aircraft F-15 EX dan Dassault Rafale.

Kadispen TNI AU Marsekal Pertama TNI Indan Gilang Buldansyah membenarkan hal ini terkait rencana strategis ke depan untuk pemenuhan kebutuhan alutsista. Rencana strategis pertama adalah pemenuhan kebutuhan multirole combat aircraft atau pesawat tempur.

"Kita di AU sudah mengajukan spesifikasi teknis terkait pesawat yang dibutuhkan ini dihubungkan dengan perkembangan lingkungan strategis dan juga kondisi negara serta ancaman yang mungkin terjadi. Ini kita sampaikan ke Menteri Pertahanan, sementara penentuan tipe kewenangan dari Kementerian Pertahanan," katanya kepada CNBC Indonesia, dalam program Profit, Senin (22/2/2021).

Pilihan Redaksi

    Saat ini sedang tahap proses penyelarasan antara TNI AU, Mabes TNI dan Kemenhan terkait dengan tipe pesawat yang dibutuhkan. Kemudian selain pesawat tempur TNI AU juga ingin memenuhi pemenuhan radar pertahanan, pesawat radar, pesawat pengangkut C130J, serta pesawat tanpa awak.

    Indan menjelaskan pengadaan alutsista ini sudah masuk rencana strategi tahap keempat di 2020-2024. Harapan berbagai alutsista itu bisa hadir sebelum 2024 mendatang.

    Informasi soal TNI AU akan kedatangan jet tempur baru F-15 EX danRafale diungkapkan oleh  Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

    "Mulai tahun ini hingga tahun 2024, kita akan segera merealisasikan akuisisi berbagai alutsista modern secara bertahap. Beberapa di antara alutsista tersebut adalah pesawat multi-role combat aircraftF-15 EX dan Dassault Rafale, Radar GCI4, pesawat berkemampuan Airborne Early Warning, pesawat tanker yakni Multi Role Tanker Transport, pesawat angkut C-130 J, UCAV berkemampuan MALE dan berbagai alutsista lainnya," kata Fadjar Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo dalam keterangan resminya, Jumat (19/2/2021).


    (hoi/hoi)
    [Gambas:Video CNBC]
    Next Article Mohon Maaf! RI Belum Bisa Dapat Jet Tempur 'Siluman' F-35 AS

    Tags

    Related Articles
    Recommendation
    Most Popular