Waspada Ya! Pulau Jawa Siaga Banjir

Jakarta, CNBC Indonesia - Masyarakat di Pulau Jawa perlu waspada sebab peringatan dini bahaya banjir telah dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika. Setidaknya ada enam provinsi yang memiliki potensi banjir dan berstatus siaga.

Keenam provinsi itu adalah Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Di Yogyakarta dan Jawa Timur. "Berlaku 18 Februari 2021 pukul 07.00 WIB s/d 19 Februari 2021 pukul 07.00," demikian keterangan BMKG, dikutip, Kamis, 18 Februari 2021.

Khusus untuk wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi juga berpotensi terjadi banjir besar pada 19 hingga 20 Februari 2021. Imbauan ini diberikan oleh Tim Reaksi Analis dan Kebencanaan (TREAK) PSTA-LAPAN.

Lewat Sadewa-LAPAN membuktikan informasi peringatan banjir yang dikeluarkan oleh BMKG sebelumnya. Dalam keterangannya, pihak Treak mengatakan jika aplikasi itu menunjukan hujan ekstre, terjadi di Jakarta sejak 23.00 WIB lalu meluas ke wilayah lain.

"Informasi tersebut juga dibuktikan oleh hasil prediksi Sadewa-LAPAN yang menunjukkan bahwa hujan ekstrem mulai terjadi di kawasan Jakarta sejak pukul 23.00 WIB dengan intensitas yang meluas dan memanjang hingga meliputi Bekasi, Depok, Tangerang bahkan hingga Karawang," kata pihak Treak.

Sebagai informasi, Sadewa adalah sistem peringatan dini atmosfer ekstrem. Aplikasi itu berbasis satelit dan model atmosfer yang dikembangkan oleh litbang LAPAN.

Sadewa-LAPAN mengatakan hujan ekstrem mencapai intensitas maksimum pukul 05.00 WIB lalu setelahnya mengalami penurunan. Namun hujan terjadi secara persistent dengan skala luas terjadi sepanjang hari hingga pukul 17.00 WIB.

Baca: Warning! Hampir 40% Bencana Alam di RI Akibat Banjir

Di Bogor dan sekitarnya akan terjadi hujan pada Kamis sore ini. lalu menuju ke utara dan masuk ke Jakarta. Nantinya pada tengah malam pukul 23.00 akan terjadi peningkatan intensitas hujan.

"Hujan di Jakarta bahkan masih akan terjadi hingga pukul 04.00 WIB pada tanggal 20 Februari 2021. Hujan ekstrem dini hari ini sangat erat dipengaruhi oleh penguatan CENS dan angin utara di Laut Jawa yang bersifat sangat lembap," ungkap pihak Sadewa-LAPAN.

Namun selain keenam provinsi di Pulau Jawa, hampir di seluruh wilayah Indonesia berpotensi mengalami banjir. Namun berbeda dengan Pulau Jawa, potensinya berstatus waspada.

BMKG merilis peringatan pada 16 provinsi berstatus waspada banjir. Di Pulau Sumatera, waspada banjir dikeluarkan untuk Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan dan Lampung.

Sementara itu ada Bali, Nusa Tenggara Barat, dan seluruh provinsi Kalimantan. Peringatan waspada banjir juga dikeluarkan untuk Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Papua.

Berita selengkapnya >>> Klik di sini

(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Alert! BMKG Peringatkan Jawa Siaga Banjir 18-19 Februari