Ada Kudeta di Myanmar, Ekspor RI Terancam?

Lidya Julita S., CNBC Indonesia
15 February 2021 15:58
Kesibukan pelayanan bongkar muat di dermaga peti kemas ekspor impor (ocean going) milik PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dipastikan tetap berjalan maksimal di tengah persiapan menyambut kunjungan Ratu Kerajaan Denmark Margrethe II bersama suaminya, Prince Henrik , Jakarta, Kamis (15/10/2015). Ratu Margrethe II dan Price Henrik akan berkunjung ke lokasi ini pada pekan depan, Kamis (22/10). Seperti diketahui Maersk Line, salah satu perusahaan pelayaran terbesar di dunia asal Denmark saat ini menjadi pengguna utama Pelabuhan yang dikelola Pelindo II. Kehadiran Ratu Denmark menunjukkan kepercayaan negara asing terhadap kualitas pelayanan pelabuhan di Indonesia. Dalam satu tahun kapasitas pelayanan bongkar muat Pelindo II mencapai 7,5 juta twenty-foot equivalent units (TEUs). Agung Pambudhy/Detikcom
Foto: agung pambudhy

Jakarta, CNBC Indonesia - Ekspor Indonesia ke Myanmar terbilang bagus pada awal tahun ini. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor ke Negeri Seribu Pagoda naik US$ 38,2 juta dibandingkan bulan sebelumnya.

Dalam hal kenaikan nilai ekspor, Myanmar menduduki peringkat kedua. Hanya kalah dari Thailand yang naik US$ 60,4 juta.

Namun, dengan adanya kudeta yang terjadi di Myanmar, bagaimanakah nasib ekspor RI?

"Kemungkinan besar akan berpengaruh ke ekspor kita ke Myanmar di bulan-bulan berikutnya," kata Kepala BPS Suhariyanto, Senin (15/2/2021).

Meski demikian, porsi ekspor ke Myanmar tidak sebesar negara lainnya. Sehingga tidak akan memberi pengaruh signifikan terhadap ekspor secara keseluruhan.

"Tapi perlu menjadi catatan bahwa kontribusi ekspor kita ke Myanmar tidak sebesar ke negara-negara lainnya," jelasnya.

Berikut 10 Komoditas Utama yang di ekspor RI ke Myanmar:

1. Lemak dan minyak hewan/nabati
2. Kertas, karton dan barang daripadanya
3. Garam, belerang, batu dan semen
4. Minyak atsiri, kosmetik, dan wangi-wangian
5. Produk farmasi
6. Minuman, alkohol dan cuka
7. Mesin dan perlengkapan elektrik
8. Berbagai barang buatan pabrik
9. Perekat, enzim
10. Bahan kimia anorganik


(mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 'Berdoa di Pagoda, Saya Tak Takut Corona!'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular